"Memang sudah ada pak BLT di sini, tapi kuotanya hanya untuk 105 orang. Tolong pak, sampaikan ke Bapak Presiden agar aturannya bisa merata. Maksudnya kuota bisa ditambah termasuk Desa Beluluk ini, karena efek pandemi luar biasa,"
Maulud
Ketua RT 05 Desa Beluluk, Bangka Tengah
PANGKALAN BARU - Itu adalah harapan Ketua RT 05 Desa Beluluk, Maulud di hadapan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Masyarakat dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendi datang ke sana, Sabtu (25/9/21).
Harapan itu diungkap Pak RT agar kesejahteraan warganya dapat diperhatikan melalui bantuan-bantuan dari pemerintah, terlebih di masa pandemi sangat dibutuhkan.
Untuk diketahui, warga Desa Beluluk, Kecamatan Pangkalan Baru dikunjungi langsung oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Masyarakat dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendi.
Kunjungan mantan Menteri Pendidikan pada era Kabinet Kerja itu menemui warga desa setempat didampingi Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman dan Wakil Bupati Bangka Tengah (Bateng), Erfian Rosman Djohan.
Sebelum memulai aktivitasnya untuk meninjau warga, Menko Muhadjir bersama Gubernur Erzaldi beserta Wabup Bateng, disuguhkan warga RT 05 dengan makanan kecil sederhana. Sembari menikmati kudapan di meja bundar itu, Menko Muhadjir mendengarkan harapan Ketua RT untuk warganya.
"Kehadiran Bapak Menko Muhadjir ke sini untuk mendengar langsung dari masyarakat apa yang menjadi harapan untuk disampaikan ke Presiden," ujar Gubernur Erzaldi membuka pembahasan.
Ketua RT 05 Desa Beluluk, Maulud mengungkapkan harapannya kepada Menko Muhadjir. Ia ingin agar kesejahteraan warganya dapat diperhatikan melalui bantuan-bantuan dari pemerintah, terlebih di masa pandemi sangat dibutuhkan.
"Memang sudah ada pak BLT di sini, tapi kuotanya hanya untuk 105 orang. Tolong pak, sampaikan ke Bapak Presiden agar aturannya bisa merata. Maksudnya kuota bisa ditambah termasuk Desa Beluluk ini, karena efek pandemi luar biasa," ujarnya.
Manfaatkan Bansos
Mendengar harapan dari Ketua RT tersebut, Menko Muhadjir mengungkapkan jika pihak desa dapat manfaatkan sepenuhnya bantuan sosial yang menjadi program pemerintah pusat, maupun daerah, baik provinsi maupun kabupaten. Menko Muhadjir pun meminta kepada Wabup Bateng untuk memaksimalkan refocusing.
"Yang pertama bisa difokuskan melalui refocusing juga. Untuk kades bisa melalui PKH, karena PKH ini baik ada covid atau tidak ada covid tetap ada, terutama mereka yang miskin ekstrim," katanya.
"Kedua, kalau masih kurang, masih ada BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai), karena PKH boleh dapat. Kalau masih kurang juga ada BST, kalau kurang lagi ada BLT dana desa. Karena Presiden pesan, tidak boleh yang memang butuh tidak terbagi," katanya menambahkan.
Usai mendengarkan harapan dari warga Desa Beluluk, Menko Muhadjir bersama Gubernur Erzaldi dan Wagub Bateng Erfian Rosman, membagikan paket sembako kepada warga sekitar yang berasal dari Presiden RI Joko Widodo.
RGA