"Saya yakin dan percaya jika keamanan di Babel ini kondusif, berimbas pada peningkatan investasi di Babel itu sendiri,"

Erzaldi Rosman

PANGKALAN BARU - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman mengingatkan kepada Badan Pengurus Daerah Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (BPD ABUJAPI) akan pentingnya menjaga stabilitas keamanan. Pasalnya, stabilitas keamanan menjadi kunci dan modal dasar bagi masuknya investor untuk menanamkan modalnya di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Babel.

"Saya yakin dan percaya jika keamanan di Babel ini kondusif, berimbas pada peningkatan investasi di Babel itu sendiri," ujar Gubernur saat memberikan sambutan dalam Musyawarah Daerah Luar Biasa (Mudaslub) BPD ABUJAPI Babel Tahun 2021 bertempat di Hotel Soll Marina, Kabupaten Bangka Tengah, Sabtu (25/9/2021).

Hal itu telah terbukti, dengan stabilitas keamanan di Babel yang terjaga baik, para investor berdatangan untuk berbisnis berbagai komoditi, seperti lada, sawit, karet, udang vaname, bahkan baru-baru ini ini ada investor komoditi kapulaga dan cabe jamu, ditambah dengan kenaikan harga pada sektor pertambangan timah.

Maka, gubernur mengajak anggota BPD ABUJAPI Babel untuk menjadi tenaga keamanan yang handal dan profesional sehingga berperan aktif dalam meningkatkan investasi di Babel. Ia berkeyakinan dengan profesionalisme anggota BPD ABUJAPI, akan diganjar pendapatan yang lebih profesional juga dari pihak perusahaan.

"Selain itu, dalam menyikapi suatu permasalahan harus responsif dengan mengutamakan pendekatan humanis kepada masyarakat jangan semua diselesaikan dengan unsur kekerasan," pesannya

"Saya ibaratkan seperti menarik rambut dalam tepung, yakni butuh kesabaran dan keuletan dalam memutuskan suatu perkara," lanjutnya.

Disamping itu, ia menyarankan untuk meningkatkan profesionalisme para anggota, maka perlu didirikan pusat pelatihan pendidikan yang kompeten di Babel dan pihak kepolisian sering melakukan pengecekan di lapangan terkait aktivitas anggota BPD ABUJAPI sehingga dapat meminimalisir adanya penyimpangan anggota satpam.

"Kalau tidak ada tempat, saya siapkan Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Babel sebagai tempat fasilitas pendidikan, di sana sudah ada tempat pendidikan dan sarana olahraga," ungkapnya yang disambut riuh tepuk tangan hadirin.

Terakhir, ia berpesan kepada ketua terpilih BPD ABUJAPI Babel agar dalam pendirian satuan pengamanan harus terpusat dan berdomisili di Babel, bukan cabang dikarenakan berpengaruh kepada penerimaan pajak daerah.

"Selain itu untuk menambah lapangan pekerjaan bagi masyarakat Babel itu sendiri," tutupnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum BPD ABUJAPI, Agus Darmawan mengatakan organisasi yang merupakan mitra Polri ini merupakan  wadah tempat berkumpulnya pelaku usaha jasa keamanan Indonesia.

Saat ini pihaknya sedang mengupayakan remunerasi dan jenjang kepangkatan bagi para satpam. Hal itu bertujuan untuk kesejahteraan para anggota satpam itu sendiri yang hingga kini terdata 4000 personil.

"Padahal sumbangsih sektor jasa keamanan bagi negara ini cukup besar, jumlahnya sekitar Rp 4,8 Trilyun, dan kontribusi kepada BPJS Ketenagakerjaan ini Rp 250 Milyar setiap bulannya" ungkapnya.

Ditambahkan oleh Ketua Pelaksana Mudaslub BPD ABUJAPI Babel Tahun 2021, Yahdi Yusra bahwa kegiatan ini dilakukan karena adanya kekosongan kepengurusan karena Ketua BPD ABUJAPI Babel sebelumnya meninggal dunia. 

"Maka sesuai dengan AD/ART diputuskan Mudaslub hari ini dengan tema di dalam ABUJAPI menjadi perusahaan penyedia pengamanan yang profesional dan kompeten," ujarnya.

Selain itu, pertemuan kali ini untuk menyatukan persepsi dan komitmen pada badan usaha jasa keamanan di Babel yang berjumlah 42 BPD.

 BS