Tubuh kita berada di sini, tapi pikiran kita berada di mana-mana dan penuh dengan kecemasan. Entah itu pikiran tentang keluarga, pekerjaan, kesalahan di masa lalu, berita buruk hari ini, masa depan kita, masa depan bumi, atau konflik, gosip, dan kekejaman yang kita lihat di media sosial.
Mindfulness adalah kesadaran dan perhatian penuh terhadap apa yang terjadi di dalam diri kita dan apa yang sedang kita lakukan. Dalam keseharian, seringkali kita tidak mindful atau fokus.
Ketika kita membiarkan kecemasan ini mendominasi, maka kita sedang menderita. Kita bisa libur dari rasa cemas dan mengambil waktu untuk mindfulness . Mengarungi kehidupan yang tak menentu dan penuh tekanan.
Mindfulness sebagai praktik meditasi sederhana untuk fokus terhadap keadaan sekitar dengan menyatukan pikiran dan tubuh kita. Memberikan perhatian penuh kita pada apa yang terjadi saat ini.
Apa Yang Mindfulness Lakukan?
Mindfulness membantu kita mengolah cara pandang, sehingga kondisi mental lebih damai. Maka itu, ketika kita mindful , kita tidak lagi reaktif berlebihan terhadap apapun yang terjadi di sekitar kita. Sehingga kita tidak mudah terprovokasi, marah, atau cemas, dan jauh dari stres.
Mindfulness itu seperti otot, harus dilatih setiap hari. Anda bisa melatih mindfulness dengan cara berikut ini.
1. Meditasi Duduk
Meditasi duduk yang dilakukan secara benar dan teratur bisa menyembuhkan. Durasi meditasi ini bisa dilakukan antara 3-5 menit. Anda bisa duduk bersila di lantai atau di kursi. Dilakukan dengan duduk dengan nyaman, punggung lurus, perhatikan nafas yang masuk dan keluar dari hidung anda.
Sadari nafas ini sepenuhnya. Sadari adanya nafas yang masuk dan nafas yang keluar. Lakukan hal ini dengan setengah tersenyum. Hal ini berguna dalam merilekskan otot wajah, otak, dan tubuh.
Ketika meditasi duduk, tidak jarang pikiran kita akan terbawa ke mana-mana. Ketika hal ini terjadi, izinkan, dan amati saja pikiran-pikiran ini, apakah ini bernilai baik atau buruk. Setelah itu, relakan, lepaskan.
2. Meditasi Berjalan
Meditasi berjalan dirancang untuk menyelaraskan tubuh dan pikiran dan memberikan kita kesempatan untuk terhubung dengan alam, dan lingkungan kita. Sangat mudah melakukan meditasi berjalan kaki. Hal ini dapat dilakukan hanya dengan memperhatikan seberapa cepat kita berjalan untuk mencapai tempat berikutnya.
Saat melakukan meditasi berjalan, rasakan betul kaki anda menapak di tanah, sinkronkan nafas dengan langkah. Selangkah nafas masuk, selangkah nafas keluar. Nikmati nafas ini, yang menjadi tanda bahwa anda hidup dalam ketenangan.
3. Mindful Eating
Mindful eating berfokus pada kesadaran, perhatian atas diri sendiri, dan juga kebebasan memilih makanan. Pola makan, yang melibatkan kesadaran penuh saat makan. Seluruh perhatian penuh, kita berikan terhadap apa yang sedang kita makan.
Lakukan dengan melihat makanan tersebut, kemudian mengucap syukur untuk makanan hari ini dan orang orang yang telah membantu menghadirkan makanan ini. Kunyah hingga lumat, nikmati setiap rasanya.
Hal tersebut membantu pikiran kita menjadi tenang. Pikiran yang tenang, akan membuat kita tidak mudah gelisah, stres, atau makan secara emosional.
4. Mindfulness dengan melakukan kegiatan kesukaan
Seperti; membereskan rumah (menyuci piring, menyapu, mengepel), mendengarkan musik, menonton film
Anda dapat memperaktikkan mindfulness kapan saja dan setiap hari. Mindfulness adalah bagian dari proses mengenal diri. Semakin kenal dengan diri sendiri, maka pikiran, hati, dan hidup, akan menjadi lebih tenang. Dengan mindfulness , kita bisa melalui penderitaan hidup kita dan belajar bagaimana mengatasinya.
Meditasi mindfulness melatih kita untuk menahan rasa ingin menghakimi dan menilai. Membuat kita tahu cara kerja pikiran kita, dan memiliki pendekatan welas asih terhadap apapun dan siapa pun, termasuk diri sendiri.
Kita melihat penderitaan secara dalam, mencari akarnya, dan pada akhirnya, lepaskan.
Stres karena derita berkepanjangan hanya akan membuat kita sakit. Selalu ambil waktu untuk diri kita sendiri, dengan memperhatikan nafas kita di saat ini demi menghindari kecemasan dan luka batin.
SAB