Atuk mengklaim di hadapan Gubernur Babel, bahwa rambutan yang ia jual berasal dari batang indukan yang telah berusia 150 tahun. Jelas hal ini menimbulkan rasa penasaran, Gubernur Erzaldi berencana mendatangi kebun rambutan Selengkeng tersebut.
AIR ANYIR – Usai menyambut sepasang perwakilan Paskibraka Nasional asal pendaftaran Kepulauan Bangka Belitung (Babel) di Rumah Dinas Gubernur Babel, Gubernur Erzaldi, bersama sang istri Melati Erzaldi dan anaknya melakukan olahraga bersepeda. Meski di tengah kesibukan, dirinya selalu menyempatkan waktu berkualitas untuk keluarga. Tak hanya itu, bersepeda juga mampu mendekatkan diri dengan cerita masyarakat sekitar, Sabtu (21/8/2021).
Jembatan EMAS, ditetapkan sebagai titik awal memulai kayuh pedal. Tapi misi Gubernur Erzaldi tak hanya untuk berolahraga, ‘Gerakan Belanje’ pun terus digalakkan. Tampak ketika mempersiapkan sepeda, Gubenur Erzaldi beserta Ibu Melati mendatangi pedagang kecil yang tengah menjajakan buah rambutan.
“Rambutan apa ini?,” tanya Gubernur Erzaldi.
Atuk (49 tahun) menjual rambutan Selengkeng, berdasarkan penuturan Atuk, dirinya mengakui bahwa rambutan ini lebih berkualitas dari pada rambutan Rapiah. Namun sayang, hingga sore barang dagangan miliknya masih bersisa. Gubernur Erzaldi beserta istri dan anaknya langsung mencicipi rambutan yang katanya hanya tumbuh di Pulau Bangka saja.
“Manis sekali, enak ini,” ungkap Ibu Melati.
Tak banyak diskusi, Gubernur Erzaldi langsung memborong habis rambutan Selengkeng yang dijual Atuk. Hal ini dilakukan juga untuk menumbuhkan semangat masyarakat agar bertahan di kala pandemi, meski omzet yang dihasilkan tidak seperti biasanya.
“Masa ini cuma ada di Bangka? Coba minta nomor hp, dan alamat kebunnya. Saya mau lihat sendiri, seperti apa pohonnya,” tanya Gubernur Erzaldi.
Atuk menklaim bahwa rambutan ini berasal dari batang indukan yang telah berusia 150 tahun. Jelas hal ini menimbulkan rasa penasaran, Gubernur Erzaldi berencana mendatangi kebun rambutan Selengkeng tersebut.
“Jangan lupa bawa tempat sampah, supaya pembeli tidak buang sampah sembarangan. Ingat, tetap patuhi protokol kesehatan, kita saling menjaga,” jelas Gubernur Erzaldi.
Melanjutkan bersepeda, Gubernur Erzaldi mendatangi sekumpulan anak muda yang sedang bermain skateboard, sambil bersantai Gubernur Erzaldi mengomunikasikan kepada para mahasiswa tersebut untuk tetap jaga kesehatan. Karena bisa jadi terdapat silent carrier, terlihat biasa saja, padahal membawa virus. Untuk mengantisipasi penyebaran, protokol Kesehatan Covid-19 terbukti mampu mencegah penyebaran virus.
“Maskernya dipakai, kan enak kalau kalian inisiatif menggunakan masker,” jelasnya.
Usai bercengkrama dengan masyarakat, Gubernur Erzaldi beserta Ibu Melati dan anaknya melanjutkan perjalanan olahraga bersepeda. Membiasakan keluarga untuk rutin berolahraga menjadi investasi yang tak ternilai harganya di masa depan. Bersepeda dipercaya mampu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, menjaga kesehatan otot dan sendi, menjaga berat badan, menurunkan tingkat stress, dan menurunkan risiko terjadinya diabetes dan kanker.
NTA