"Mungkin itu dianggap mustahil, tetapi dengan terus melakukan pendampingan dan membuka mindset, anggota pramuka di Kepulauan Bangka Belitung semakin bersemangat. Hari ini dibuktikan dengan kehadiran Griska dan Afif yang mampu menjadi Pramuka Teladan,"
Melati Erzaldi
Kakwarda Babel
PANGKALPINANG -
Penghargaan Pramuka Teladan Berkebutuhan Khusus dari Presiden RI, Joko Widodo yang diterima langsung oleh Griska Septiana, sekaligus mewakili Afif Nabawi, disematkan oleh Ketua Kwartir Nasional (Kakwarnas), Komjen Pol. (Purn) Budi Waseso, itu merupakan pertama kali dan menjadi sejarah dalam kepramukaan di Indonesia.
Rasa haru sekaligus bangga ditunjukkan oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kakwarda Babel), Melati Erzaldi melihat prestasi kedua Anggota Pramuka Garuda Kwartir Cabang Bangka Barat, Griska Septiana dan Afif Nabawy, yang mendapat penghargaan Pramuka Teladan dalam Upacara Hari Pramuka ke-60 Tahun 2021.
Rasa haru dan bangga tersebut disampaikan Kakwarda Babel, Melati Erzaldi saat bersama Griska Septiana, sang penerima penghargaan dalam acara talk show yang disiarkan langsung melalui media sosial di Studio Mini Kwarnas, Taman Rekreasi Wiladatika (TRW) Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (14/8/21) usai mengikuti Upacara.
Dipandu oleh pembawa acara dari Kwarnas, Prakoso Permono dalam kegiatan itu Kakwarda Babel, Melati Erzaldi menyampaikan haru, bangga, dan seperti mimpi ketika mendengar kabar bahwa dua Anggota Pramuka Garuda dari Kwartir Cabang Bangka Barat menerima penghargaan Pramuka Teladan.
"Jangankan Pramuka teladan, mendengar kabar ada lima anggota Pramuka berkebutuhan khusus dari SLB Negeri Muntok lolos sebagai Pramuka Garuda saja, air mata saya langsung menetes, menangis haru," ujarnya.
Dijelaskannya bahwa, Kwarda Bangka Belitung saat ini dalam programnya terus melakukan pembinaan dan menyiapkan Pramuka-pramuka terbaik dengan program 100 Pramuka Garuda di setiap Kwartir Cabang, termasuk anggota Pramuka Garuda berkebutuhan khusus.
Kakwarda Melati Erzaldi yakin melihat pencapaian Pramuka Garuda, seorang anggota Pramuka terus berproses dan karakternya akan berbeda dengan orang-orang yang tidak terlibat dengan Pramuka.
Didukung oleh Gubernur Babel sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Daerah, Erzaldi Rosman agar anggota Pramuka di Kepulauan Bangka Belitung terpacu menjadi Pramuka Garuda, pihaknya telah melakukan kerja sama dan melakukan MoU dengan beberapa Perguruan Tinggi dan Sekolah Menengah Atas bahwa seseorang yang berhasil menjadi Pramuka Garuda mempunyai nilai lebih untuk masuk ke sekolah atau perguruan tinggi.
Kepada Griska dan Afif, kakwarda mengucapkan selamat atas penghargaan yang akan menjadi motivasi dan pemacu semangat bagi yang lain.
"Griska, Afif, kakak bahagia dan bangga atas apa yang telah dicapai. Mudah-mudahan ini menjadi inspirasi dan motivasi bagi yang lain. Tetap semangat dalam berkarya, capai hasil dan cita-cita setinggi mungkin. Insya Allah kalian akan menjadi orang yang sukses," pesannya.
Pembina sekaligus penerjemah Griska, Aries Budiman, menjelaskan bahwa, Griska yang saat ini duduk di kelas 10 SLB Negeri Muntok, bergabung dengan Pramuka sejak Tahun 2017.
Anak pertama dari tiga bersaudara ini awalnya tidak percaya diri dan lebih menjadi pribadi yang tertutup. Tetapi karena terus diajak, diberikan edukasi, dan motivasi makin lama ternyata Griska menemukan dunianya di Pramuka.
Griska layak menjadi Pramuka Teladan seperti yang telah direkomendasikan oleh Kakwarda Babel Melati Erzaldi, karena memiliki banyak prestasi akademik maupun non akademik. Seperti yang paling akhir, Griska mewakili Indonesia di Lomba Tata Rias tingkat Internasional. Juga menjadi juara di tingkat Provinsi dan juara dua di Tingkat Nasional dalam lomba Comic Strip. Begitu juga dengan Afif, yang tidak kalah mentereng prestasi-prestasinya.
Griska Septiana dalam kesempatan itu menyampaikan, cita-cita mulianya yang ingin terus menjadi anggota Pramuka, dan menularkan kepada adik-adik di bawahnya menjadi anggota pramuka yang lebih berprestasi dari pada dirinya.
ML