"Lakukan dengan humanis, jangan sok jago. Buat mereka senang dan jelas tentang PPKM ini. Saya yakin, tidak akan ada yang mau melanggar kalau kita semua melakukannya (pemberian pemahaman) dengan baik, dan aman untuk kepentingan kita bersama-sama."
Erzaldi Rosman
Gubernur Bangka Belitung
PANGKALPINANG - Itu yang diwanti-wanti seorang Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman saat memberikan arahan kepada Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 di lingkungan Pemprov. Babel seperti Kesbangpol, BPBD, Satpol-PP, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos-PMD) Babel, di halaman Kantor Gubernur, Rabu (4/8/21).
Makanya, Gubernur Erzaldi menekankan pentingnya peningkatan komunikasi antar tim yang terbagi nantinya, agar informasi yang disampaikan kepada masyarakat maupun kepada pelaku usaha diterima dengan baik dan tidak bias, sehingga meminimalisir timbulnya kebingungan.
"Saya minta diulang kembali pengarahannya, bagaimana menjelaskan kepada masyarakat terkhusus terhadap warung, restoran, hiburan, dan sebagainya. Pelajari betul Inmendagri yang baru dan SK Gubernur. Saya minta tolong betul, lakukan dengan baik, tenang, dan humanis," harapnya menekankan.
Ia sangat khawatir jika tim tidak bisa menjelaskan. Makanya jangan ada arahan yang berbeda antara tim satu dengan tim lainnya. Seperti di warung kata dia. Bukan dituliskan persentase-nya tapi jumlah kursi. Misalkan 50 persen atau 25 persen, hitung langsung berapa kursi yang harus tersedia.
"Saya minta tolong betul harus jelas, jangan bikin bingung orang," katanya menambahkan.
Untuk diketahui, mulai hari ini, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov. Babel) melaksanakan penerapan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level 3 dan 4, sesuai perpanjangan yang ditetapkan Pemerintah Pusat hingga 9 Agustus mendatang.
Agar dalam penerapannya dapat berjalan dengan baik, Gubernur Babel mengumpulkan semua Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 di lingkungan Pemprov. Babel seperti Kesbangpol, BPBD, Satpol-PP, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos-PMD) Babel, di halaman Kantor Gubernur, Rabu (4/8/21).
Satgas yang tergabung dari berbagai Perangkat Daerah ini, kata gubernur saat apel, akan terjun langsung ke lapangan untuk melakukan pengamanan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat dan pelaku usaha, perihal penerapan PPKM. Mereka akan tergabung bersama TNI/Polri dalam operasi Aman Nusa.
"Lakukan dengan humanis, jangan sok jago. Buat mereka senang dan jelas tentang PPKM ini. Saya yakin, tidak akan ada yang mau melanggar kalau kita semua melakukannya (pemberian pemahaman) dengan baik, dan aman untuk kepentingan kita bersama-sama," jelasnya.
Gubernur memberikan semangat agar semua anggota yang terlibat dapat menjalankan amanah tersebut dengan baik. Ia menyebutkan jika tugas yang diemban merupakan aksi kemanusiaan.
"Terima kasih untuk semua kawan-kawan di sini (peserta apel). Semangat untuk kalian yang akan menyelenggarakan pengamanan. Kita selaku aparat sipil ikut membantu bersama-sama dalam pelaksanaan PPKM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," sebut Bang ER.
RGA