Melati Erzaldi menyempatkan waktu pulangnya ke Bangka Belitung dalam agenda reses sebagai anggota DPR RI, untuk mendengarkan aspirasi para entrepreneur. Foto: babelinisight.id
Di sela-sela aktivitasnya sebagai Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang melaksanakan reses, atau menyerap dan menindaklanjuti aspirasi, dan pengaduan masyarakat di daerah pemilihan (Dapil) Bangka Belitung (Babel), Melati Erzaldi tetap mengisi waktunya untuk membersamai para entrepreneur.
__
Penulis: Fadjroel
Editor: Putra Mahendra
Walaupun peran dan fungsinya di Komisi XIII DPR RI ada pada bidang reformasi regulasi dan hak asasi manusia, Melati seakan tidak lupa di mana dulu ia berpijak, memberikan abdinya untuk kemajuan UMKM, terlebih sebagai Ketua Dewan Pembina Gerakan Masyarakat Wirausaha (Gemawira) Babel.
"Kehadiran saya sebagai Ketua Dewan Pembina (Gemawira Babel), juga sebagai anggota DPR RI, saya harus mendengarkan. Malam ini mari kita berdiskusi, apa yang menjadi permasalahan di lapangan,” ujarnya, Rabu (18/12/2024) malam.
Ia memberikan kesempatan bagi para entrepreneur di berbagai sub sektornya untuk menyampaikan aspirasi, terutama berkenaan dengan kesulitan yang dihadapi para pelaku usaha dalam memajukan bisnisnya, ntah itu kuliner, keajinan, ataupun fesyen.
Kehadirannya yang juga Ketua Dewan Pembina Gemawira Babel mendapat sambutan dari para anggota. Foto: babelinsight.id
"(Aspirasi ini) akan saya catat, dan ini akan saya bawa kalau memang diperlukan suatu langkah kebijakan, karena sebaik-baiknya tugas untuk mengakomodir apa yang menjadi masukan,"
Melati, SH
Ia merasa senang Gemawira terus menunjukkan eksistensinya, terutama melakukan pembinaan dan dukungan kepada antar anggotanya. Dari organisasi ini banyak anggota telah merasakan manfaat demi mengembangkan usaha, yang tidak hanya dalam hal penjualan, tetapi juga mengenai administrasi.
""Saya yakin, dengan adanya Gemawira menambah wawasan ibu-ibu pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya. bersyukurlah berada di dalam rumah besar Gemawira. Banyak hal yang bisa kita dapatkan manfaat dari organisasi ini," katanya.
Ia menyebutkan akan meneruskan aspirasi para pelaku UMKM hingga ke level pengambil kebijakan, agar UMKM Babel semakin berkembang dan maju. Foto: babelinsight.id
Berbagai persoalan sudah diterima Melati. Ia pun memberikan beberapa pesan dan masukannya kepada pelaku UMKM, terlebih yang masih menggunakan cara-cara tradisional untuk memajukan usahanya. Ia menegaskan pentingnya entrepreneur untuk cakap digital, sehingga dapat bersaing di pasar global.
"Selain NIB yang penting sebagai tertib administrasi, ibu-ibu harus paham. Hari ini kita berbicara digital tidak bisa kita abaikan, malah harus kita pelajari bagaimana kita tidak gagal menggunakannya, dan membantu memasarkan produk ibu-ibu. Yang paling banyak digunakan saat ini adalah memanfaatkan influencer untuk promosi. Ini harus menjadi perhatian kita," pungkasnya.