Erzaldi Rosman hadiri Grand Opening RS. Rhanaka Pangkalpinang, Rumah Sakit khusu kesehatan mata, Selasa (26/11/2024). Foto : babelinsight.id

"Ke depan harus ada rencana-rencana pendampingan agar percepatan terjadi di Babel, khususnya di bidang kesehatan dan fakultas kedokteran," 
-Erzaldi Rosman-
___

Penulis: Friz
Editor: Putra Mahendra

Menghadiri Grand Opening Rumah Sakit (RS) Rhanaka, Selasa (26/11/2024), Erzaldi Rosman mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada dr. Edwin Bayu Saputra yang merupakan Komisaris dan CEO RS. Rhanaka dan Direkturnya dr. Elisa. 

"Selamat atas grand opening RS. Rhanaka ini, semoga Allah memberkati apa yang telah dipersembahkan dan diberkati pula doa dakter edwin anak yang sholeh untuk kedua orang tuanya,"  doanya. 

Mengutip sebuah kalimat, 'Nikmat apa yang didustakan, tapi mata ini adalah nikmat yang luar biasa diberikan Allah kepada kita”, sehingga Erzaldi mengajak bersama para tenaga kesehatan, admin hingga para dokter dalam pelayanan di RS. Rhanaka ini untuk membangun kesehatan masyarakat. 

Erzaldi sampaikan sambutab, ucapan terima kasih dan doa untuk RS. Rhanaka dapat berjalan memberikan manfaat bagi masyarakat Babel. Foto : babelinsight.id

"Saya dan masyarakat Babel mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas keberanian dr. Edwin dalam melayani masyarakat Babel dengan menghadirkan RS. Rhanaka ini dan menspesialisasikan lagi pada pelayanan kesehatan mata," ujar Erzaldi Rosman.

Baginya, banyak hal yg perlu dikerjakan dan diupayakan untuk mewujudkan SDM yang sehat, dan kebahagiaan untuk masyarakat Babel. 

"Saya ucapkan selamat, dan sekali lagi mari kita melayani masyarakat kita dengan sepenuh hati, seperti apa kata dokter Edmin, jangan kita miskinkan masyarakat kita ini,"

Erzaldi Rosman

BPJS dan Tantangan Rumah Sakit

Menyinggung masalah BPJS warga di hampir semua kabupaten/kota, kekhawatiran pelayanan rumah sakit menjadi kurang karena fasilitas kesehatan yang ditangguhkan belakangan ini. Erzaldi pun sangat mengapresiasi dr. Edwin sebelumnya telah menyampaikan bahwa dirinya tak mau memiskinkan masyarakat. 

"Tetapi masalah ini InsyaAllah, karena juga kita sudah memiliki wakil rakyat yaitu dr. Adi di provinsi, beliau adalah dokter dan ketua ikatan dokter indonesia juga, Insya Allah di tahun 2025 tidak akan menjadi suatu masalah," pesannya. 

Dan, lanjutnya lagi, dirinya tahu persis bagaimana sosok dr. Adi, ketika bersama-sama menangani Covid-19 dan saling memberi masukan beberapa hal berkenaan kesehatan karena juga meruapakan Ketua IDI. 

Bersama dr. Edwin dan Dr. Ramsiamin dari Universitas Sriwijaya, Erzaldi banyak sampaikan apresiasi bidang kesehatan dari dukungan-dukungan mereka. Foto : babelinsight.id

"Ke depannya, rumah sakit mana saja betul-betul harus kita koordinasikan dan kolaborasikan dengan pemerintah. Jangan sampai sesama rumah sakit, walau dengan tujuan bisnis tetapi tidak didasari dengan rasa sosial," tegasnya. 

"Bisnis akan berhasil dengan adanya jiwa sosial kita," tambahnya, 

Dalam sambutannya ini, Erzaldi yang hadir bersama sang istri Melati Erzaldi (Anggota DPR RI Komisi XIII Fraksi Gerindra, Dapil Kepulauan Bangka Belitung) ini juga menyapa Calon Dekan Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri), Dr. Ramsiamin. 

“Saya sampaikan demikian dan sangat ingin menyampaikan ucapan terima kasih karena cikal bakal Fakultas kedokteran UBB didampingi terus hingga saaat ini oleh fakultas kedokteran Unsri," ungkapnya. 
 

Erzaldi Apresiasi dr. Edwin, Sp.M

Melihat sosok dr. Edwin, dari cara berjalan, dari cara dia bicara dari mimik dan wajah yang mirip dengan H. Eling dan sama sama-sama pejuang, dr. Edwin baginya adalah pejuang kesehatan Bangka Belitung 

"Bagi saya Anda representasi seorang anak, tidak jauh dari apa yang menjadi sikap orang tua, sampai-sampai logo RS. Rhanaka ini pun adalah Jembatan Emas," pujinya. 

Jembatan di yang dibanggakan oleh H. Eling, kenang Erzaldi atas orang tua dr. Edwin. Pada waktu itu, lanjut Erzaldi, H. Eling mengingatkan padanya tentang Jembatan Emas untuk terus dioperasikan yang sudah menjadi karya anak bangsa. 

Sahabat sekaligus mentor bagi Erzaldi dalam perjalanan sejak menjadi Bupati Bangka Tengah. Menurutnya Haji Eling ini selain tokoh politik, juga pejuang berdirinya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

"Satu kata yang saya ingat dari beliau dalam bahasa bangkanya yang kental, 'Ka jangan menghianati apa yang sudah diperjuangkan orang untuk membangun Bangka Belitung'," ceritanya. 

Sekalipun kerap adu argumentasi, diakuinya tak pernah mengurangi rasa persahabatan, bahwa bersama-sama berjuangannya juga untuk melayani masyarakat Babel dengan baik. 

“Jadi sedapat mungkin kerahkan demi memberi kemudahan melayani masyarakat," kenang Erzaldi. 

dr. Edwin, lanjutnya, dinilai memiliki cikal bakal memang sudah terlihat sejak lama, kegiatan bersama masyarakat terutama yang dipromotori Bang Obi lempah Muara, baginya ini luar biasa.

"Terlebih saat dr. Edwin mengatakan kami tidak ingin ada niat memiskinkan pasien. ini keyword yang sangat luar biasa dan permasalahan kita di rumah sakit," puji Erzaldi atas apa yang banyak dilakukan dr. Edwin sejak lama.