News


Kamis, 24 Oktober 2024 11:42 WIB

Melati Erzaldi

Pesona Rebana Jambore BKMT Babel, Melati: 'Menyatu dalam Iman dan Karya'

Salah satu grup rebana yang mengikuti lomba/ babelinsight.id

Kegiatan ini menjadi ajang yang mempererat ukhuwah, menumbuhkan cinta terhadap seni tradisional, dan memberi kontribusi nyata dalam memperkuat budaya bersyair di tengah masyarakat Bangka Belitung

Melati Erzaldi
Ketua PW BKMT Babel

------
Penulis: Nekagusti
Editor: Putra Mahendra

Jambore BKMT Provinsi Bangka Belitung 2024 mengusung tema "Dalam Harmoni Iman, Cinta Alam, dan Karya untuk Negeri." Pada hari pertama, seluruh perhatian tertuju pada lomba rebana yang diikuti oleh enam kabupaten/kota dari seluruh provinsi. Lomba yang mengusung tema "Bersaudara dalam Ukhuwah, Bersyair dalam Nada" ini bertujuan memperkuat tali persaudaraan melalui seni musik Islami, yang merangkul seluruh peserta untuk menampilkan kreativitas mereka dalam syair dan irama rebana.

Peserta dalam kegiatan jambore BKMT 2024/babelinsight.id

Ketua PW BKMT Bangka Belitung, Melati Erzaldi di tempat yg berbeda, turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, menegaskan bahwa lomba rebana ini menjadi sarana untuk menyatukan kreativitas, seni, dan iman dalam satu harmoni. 

“Kegiatan ini merupakan momentum untuk memperkuat kebersamaan dan keimanan kita melalui seni, serta menunjukkan cinta kita terhadap alam dan negeri ini,” ujar Melati.

Tingkatkan kualitas seni

Dalam lomba ini, tiga juri ahli yang dihadirkan berasal dari berbagai latar belakang seni dan budaya, yaitu Wandasona, Ketua Dewan Kesenian Bangka, Astari, pemilik Sanggar Seni di Babel, dan Zaidi, seorang budayawan Bangka Belitung. Ketiga juri tersebut berperan penting dalam menilai penampilan para peserta berdasarkan musikalitas, kekompakan, penghayatan syair, serta kesesuaian dengan tema lomba. 

Para juri yang sedang memberi penilaian dalam lomba/ babelinsight.id

Selain memberikan penilaian, mereka juga berbagi masukan untuk meningkatkan kualitas seni dan teknik peserta di masa mendatang.

Para juri pun mengapresiasi tingginya antusiasme peserta yang menampilkan kreativitas serta semangat yang luar biasa.

Diharapkan bahwa lomba ini menjadi ruang yang tepat untuk memupuk silaturahmi antar daerah, sekaligus menjadi ajang bagi masyarakat Bangka Belitung untuk semakin mengenal seni rebana dan syair Islami. 
Selain itu,  perlombaan ini dapat memperkenalkan lebih luas budaya seni Islam yang kaya dan penuh makna.

Dengan lomba rebana sebagai pembuka, Jambore BKMT 2024 yang berlangsung dari tanggal 24-27 Oktober  2024 ini diharapkan mampu membawa pengalaman ini sebagai inspirasi dalam menciptakan karya-karya yang lebih bermakna untuk negeri.


Subscribe Kategori Ini
Pangkalpinang Bangka Selatan Bangka Induk Bangka Barat Bangka Tengah Belitung Belitung Timur