Erzaldi Rosman melanjutkan Kampanyenya di Dusun Gunung Pelawan Belinyu/Foto: babelinsight.id
"Saya hadir di sini bukan hanya untuk menyampaikan Visi Misi kami sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur saja, tetapi ingin mendengarkan apa yang Bapak Ibu sampaikan, terkait permasalahan yang ada di sini"
-Erzaldi Rosman-
------
Penulis : Tedja Wahana
Editor: Nekagusti
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung nomor urut satu, BERAMAL, Erzaldi Rosman-Yuri Kemal, melanjutkan kampanyenya di Dusun Lubuk Lesung, Desa Gunung Pelawan, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Jumat (4/10).
Bagi Erzaldi, kampanye ini tidak hanya menjadi ajang penyampaian visi dan misi, namun juga kesempatan bagi dirinya untuk mendengarkan langsung keluhan dan aspirasi masyarakat setempat.
Bincang Akrab Erzaldi dengan warga
Dalam suasana penuh keakraban, warga pun menyampaikan berbagai permasalahan yang selama ini mereka hadapi, mulai dari isu lahan hingga infrastruktur umum. Salah satu masalah yang mencuat adalah terkait kebun warga yang menempati kawasan Hutan Produksi PT. Istana Kawi Kencana dan PT. Inhutani.
Tak hanya menyampaikan Visi Misinya sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, kesempatan itu oleh Erzaldi digunakan untuk menyerap aspirasi sekaligus mencarikan solusi/Foto: babelinsight.id
Juga masalah tempat tinggal warga yang hingga kini masih belum memiliki kepastian hukum. Sebanyak 400 kepala keluarga di daerah tersebut belum memiliki surat resmi terkait rumah tinggal mereka yang berada di area hutan lindung dan hutan produksi.
Selain itu, warga juga meminta perhatian terkait kebutuhan lahan sawah sebagai bagian dari upaya mewujudkan ketahanan pangan lokal. Mereka juga berharap adanya perbaikan infrastruktur dan bantuan sosial yang lebih merata bagi warga kurang mampu.
Solusi Erzaldi atas aspirasi warga
Merespons aspirasi ini, Erzaldi menunjukkan kepedulian yang mendalam. Ia berdialog aktif dengan warga untuk mencari solusi konkrit. Terkait kebun warga, Erzaldi Rosman menekankan pentingnya pendekatan kolektif dalam menghadapi permasalahan lahan di kawasan Hutan Produksi yang dikelola oleh PT. Istana Kawi Kencana dan PT. Inhutani.
Dengan pengalaman dan kebijakannya yang strategis, Erzaldi pun mempunyai solusi untuk membantu permasalahan warga/Foto: babelinsight.id
Ia menyarankan warga untuk membentuk kelompok tani agar memiliki posisi tawar yang kuat dalam bernegosiasi dengan perusahaan. Erzaldi juga berjanji akan membantu mempertemukan warga dengan pihak perusahaan, didampingi petugas kehutanan provinsi, untuk membahas skema kemitraan yang memungkinkan warga tetap bisa bertani di sana sesuai dengan kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.
Lebih lanjut, Erzaldi menekankan bahwa kesepakatan mengenai jenis tanaman yang akan ditanam baik oleh warga maupun perusahaan harus dirundingkan bersama. Tujuannya agar tidak ada pihak yang dirugikan, baik perusahaan maupun petani.
"Nanti saya bantu fasilitasi pertemuan dengan pihak perusahaan didampingi petugas dari Kehutanan. Kesepakatan itulah yang harus kita rembuk bersama-sama, sehingga perusahaan tidak rugi, dan bapak-bapak juga tidak rugi. Bapak bisa berkebun aman, sehingga semuanya bisa mendapatkan keuntungan," jelas Erzaldi.
Begitu juga dengan permasalahan tempat tinggal warga. Erzaldi Rosman menjelaskan kepada warga mengenai kemungkinan mendapatkan sertifikat hak milik atas rumah yang berada di hutan lindung atau produksi, asalkan warga dapat membuktikan bahwa mereka telah tinggal di sana. Bukti-bukti seperti keterangan dari desa menjadi syarat penting untuk pengajuan tersebut.
Erzaldi juga mendorong warga, untuk segera mengurus proses perizinan tersebut. Ia berjanji akan membantu dengan mempertemukan petugas terkait bersama kepala desa untuk mempercepat penyelesaiannya.
Dorong ketahanan pangan
Sementara itu Erzaldi juga menyatakan komitmennya untuk mendorong program ketahanan pangan melalui pengembangan lahan sawah serta memastikan infrastruktur dasar seperti jalan dan fasilitas umum sesuai dengan aturan yang berlaku, sebab hal ini menyangkut kewenangan antara pemerintah Kabupaten dan Provinsi.
Untuk bantuan sosial, Erzaldi mengungkapkan bahwa itu juga menjadi salahsatu fokusnya dengan berbagai program bagi warga yang benar-benar membutuhkan. Namun dirinya mengingatkan permasalahan yang ada ini harus menjadi perhatian semua.
"Kita harus berjuang bersama-sama, jangan hanya permasalahan di masyarakat ini diserahkan kepada pemerintah saja, tetapi juga tanggungjawab kita bersama, dimulai dari keluarga, seperti membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat.", harapnya.
Menutup kampanyenya, Erzaldi meyakinkan warga bahwa ia dapat membantu menyelesaikan permasalahan mereka.
"Saya tidak bisa kasih apa-apa, tetapi InsyaAllah saya bisa memberi solusi atas permasalahan bapak ibu sekalian. Saya siap membantu, bahkan sebelum pemilihan pun saya akan bantu" tambahnya.
Dengan sikap responsif dan empatinya terhadap keluhan warga, Erzaldi Rosman menunjukkan bahwa kampanyenya bukan sekadar penyampaian janji politik, melainkan juga wujud nyata dari komitmennya untuk membawa kemajuan yang berkelanjutan bagi masyarakat Bangka Belitung.