Erzaldi Rosman memberikan motivasi pendidikan untuk siswa SMA Negeri 1 Payung, Kamis (5/9/2024). Foto: babelinsight.id
"Anak muda Bangka Belitung jangan hanya jago di dalam tempurung saja. Jangan hanya bangga disebut sebagai generasi Z, tapi juga harus siap menghadapi tantangan ke depan"
-Erzaldi Rosman-
Jika kehidupan dibekali dengan pendidikan, maka hari ini satu langkah telah dibuat untuk menapaki kesuksesan di masa depan. Sebaliknya, jika pendidikan dianggap hanyalah sebuah kesia-siaan waktu, maka hari ini pula setiap insan telah memudarkan tujuannya di hari kemudian.
Pendidikan masih menjadi sarana paling menentukan, bagaimana setiap orang akan menggapai cita-cita. Maka, Erzaldi Rosman mendorong agar anak muda Bangka Belitung (Babel) dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Harapannya, tak lain anak muda Negeri Serumpun Sebalai menjadi sumber daya yang unggul, dan dapat bersaing di masa depan.
"Tentukanlah mulai sekarang. Sebisanya kita harus paham cita-cita yang kita inginkan. Kita harus tahu (peluang) apa yang ada di depan," ujar Erzaldi memotivasi saat dirinya menjadi keynote speaker, di Aula SMA Negeri 1 Payung, Kamis (5/9/2024).
Generasi Z, menurut Gubernur periode 2017-2022 ini harus berani keluar dari zona nyaman, dan berani menerima tantangan untuk masa depan. Foto: babelinsight.id
Pada kesempatan itu, Gubernur periode 2017-2022 ini pun membuka wawasan para siswa, apa yang akan dihadapi, dan apa yang harus dilakukan generasi sekarang. Siswa diharapkan lebih peka, dan selektif dalam menentukan masa depan.
"Kita kuliah untuk menyambung hidup. Maka, dalam melanjutkan kuliah kalian harus tahu peluang kerja di mana yang besar, skill apa yang diperlukan, cocok tidak dengan kita. Tidak kerja pun harus punya keterampilan (wirausaha)," ujarnya.
Hadapi tantangan masa depan
(1).jpeg)
Para siswa antusias mendapatkan motivasi dari Erzaldi yang memberikan wawasan terhadap masa depan mereka pasca menjalani pendidikan di menengah atas. Foto: babelinsight.id
Generasi saat ini, terutama GenZ, menurut Erzaldi harus dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman yang terus maju tak berbatas. Agar hal itu terwujud, ia mengingatkan agar siswa SMA Negeri 1 Payung dapat melepas karakter manja, dan berani keluar, berani menghadapi tantangan di depan mata.
"Bapak mau generasi tahun ini generasi yang hebat. Ini saatnya anak-anak muda tampil," ungkapnya.
Jika sudah ada keyakinan dalam memilih cita-cita, dan keberanian untuk mengejarnya, Erzaldi juga mengingatkan para siswa untuk bisa meyakinkan orang tua, bahwa jalan yang dipilih merupakan yang terbaik. Selain itu, rida dan doa orang tua adalah hal yang wajib untuk didapatkan.
"Terkadang karakter kita terbentuk karakter yang manja. Maka, kalian tidak punya karakter pejuang, fighter. Yakinkan orang tua, minta doa, restu. Bagaimana pun kalian harus siap, dan jangan pernah takut keluar dari tempurung. Insyaallah kalian akan lebih sukses," ungkapnya.
