News


Rabu, 14 Agustus 2024 16:04 WIB

Erzaldi Rosman

Erzaldi Rosman Tiada Henti Menginspirasi Anak Muda Babel

Erzaldi Rosman kembali menunjukkan kepeduliannya pada pendidikan generasi muda Babel, pada kegiatan Bincang Santai Bersama Pak Erzaldi, di SMA Negeri 1 Pangkalpinang/Foto: babelinsight.id

Erzaldi menekankan bahwa potensi dan karakter anak-anak sangat dipengaruhi oleh pola asuh yang diberikan sejak dini

----

Penulis : Tedja Wahana
Editor: Nekagusti

Tak henti-hentinya Erzaldi Rosman memikirkan kemajuan Bangka Belitung, dirinya kembali menunjukkan kepedulian terhadap pendidikan generasi muda dengan menghadiri acara "Bincang Santai bersama pak Erzaldi"  di SMA Negeri 1 Pangkalpinang, Rabu (14/8/24). 

Mengusung tema "Pola Asuh Growth Mindset," acara ini menjadi wadah diskusi yang berfokus pada peran penting orang tua dalam membentuk masa depan anak-anak mereka. Dalam diskusi tersebut, Erzaldi menekankan pentingnya anak-anak mengetahui cita-cita mereka. 

Menurutnya, anak-anak yang tidak memahami apa yang ingin mereka capai dalam hidup akan kesulitan mengenali potensi diri, yang seharusnya bisa dikembangkan sejak dini.

Erzaldi menekankan pentingnya mengetahui potensi diri untuk meraih cita-cita ke depan/Foto: babelinsight.id

“Kalau tidak tahu cita-citanya apa, berarti tidak tahu potensinya apa,” tegasnya. 

Lebih lanjut, Erzaldi mengingatkan para orang tua untuk tidak memaksakan kehendak mereka pada anak-anak. 

“Sebagai orang tua, kita harus mengarahkan anak sesuai dengan potensi dan keinginannya, bukan memaksakan keinginan kita,” ujar Erzaldi. 

Ia menyoroti bahwa banyak kasus di mana orang tua justru menekan anak-anak mereka untuk mengikuti jalan hidup yang tidak sesuai dengan minat dan bakat mereka, yang pada akhirnya dapat menimbulkan tekanan psikologis.

Erzaldi juga menyinggung soal pola asuh yang terlalu memanjakan anak dengan pemenuhan materi. Ia menyarankan agar orang tua tidak ragu memberi kesempatan kepada anak-anak untuk mengejar potensi mereka, bahkan jika itu berarti harus menempuh pendidikan di luar daerah atau luar negeri. 

Di sela-sela kegiatan, Erzaldi Rosman menyempatkan diri meninjau hasil kreasi siswa-siswi SMAN 1 Pangkalpinang/Foto: babelinsight.id

“Kalau mereka mempunyai potensi namun di daerah tidak ada ruang untuk pengembangannya, izinkan mereka ke luar daerah atau ke luar negeri,” katanya.

Erzaldi menekankan bahwa potensi dan karakter anak-anak sangat dipengaruhi oleh pola asuh yang diberikan sejak dini, terutama dalam periode usia emas (golden age) antara 0-6 tahun. Ia mengingatkan bahwa penanganan yang tepat di usia tersebut sangat penting untuk memastikan anak tumbuh dengan karakter dan potensi yang optimal.

Dalam acara tersebut, Erzaldi juga memperkenalkan program pendidikan vokasi "Ausbildung di Jerman,"yaitu sebuah program yang memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk mendapatkan pendidikan berkualitas sekaligus bekerja di luar negeri. Dengan program ini, Erzaldi berharap anak-anak semakin terarah dalam mencapai cita-citanya, yang pada akhirnya akan turut berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Acara ini berhasil membuka wawasan para orang tua dan pelajar di SMAN 1 Pangkalpinang, tentang pentingnya pola asuh yang berfokus pada pengembangan potensi dan karakter anak. Dengan pendekatan growth mindset, Erzaldi percaya bahwa generasi muda Bangka Belitung akan tumbuh menjadi individu yang berdaya saing dan siap membangun masa depan yang lebih baik.


Subscribe Kategori Ini
Pangkalpinang Bangka Selatan Bangka Induk Bangka Barat Bangka Tengah Belitung Belitung Timur