Erzaldi Rosman melakukan diskusi bersama masyarakat tani yang tergabung dalam Forum Masyarakat Petani (Formap) Bangka, Minggu (11/2/2024). Foto: babelinsight.id

Erzaldi kembali berjumpa dengan komunitas tani, atau Forum Masyarakat Petani (Formap) Bangka, di Jalan Lintas Timur, Selindung, Pangkalpinang membahas isu pertanian di Babel terkait tata kelola pembibitan sawit.

------
Penulis: Fadjroel
Editor: Nekagusti

Setiap jengkal isu pertanian, khususnya di Bangka Belitung (Babel), selalu membuat Erzaldi Rosman bersemangat. Minggu (11/2/2024) hari ini, kesempatan itu dimanfaatkan para anggota untuk berdiskusi, bertarik saran bersama Erzaldi yang juga sebagai Pembina Formap Bangka. Berbagai isu dan keinginan diutarakan setiap anggota, yang ingin mengembangkan sayap di bidang perkebunan dengan mengelola pembibitan sawit di Babel.

Rencana ini pun mendapat respon positif dari Gubernur Babel periode 2017-2022 ini. Rencana tersebut, katanya, dapat menjadi solusi bagi petani di tengah-tengah menurunnya harga pertimahan, sekaligus jalan untuk melepaskan diri dari ketergantungan terhadap pertambangan. Ia pun mendorong Formap untuk segera mengurus segala kepentingan perizinan dan sebagainya.

Dalam diskusi itu, petani mengutarakan keinginan mengembangkan sayap dalam pengelolaan agri melalui pembibitan sawit. Foto: babelinsight.id

"Saya memang senang mengurus petani, untuk itu kalau Formap ingin menggarap sawit, saya minta dibuatkan izin penangkaran. Pembibitannya saya berharap kalau bisa harus berbadan usaha. Kita harus mengganti secara perlahan, kalau timah sudah tidak ada lagi, sawit yang menjadi penyokong ekonomi," katanya.

Rencana itu mendapat respons positif dari Erzaldi selaku Pembina Formap Bangka, dan mendorong Formap untuk segera melakukan aksi. Foto: babelinsight.id

Pilah-pilih lokasi

Untuk langkah awal, Erzaldi berpesan agar Formap dapat memilah lokasi yang akan dijadikan perkebunan penangkaran, atau pengembangan bibit, yang sesuai dengan syarat-syarat. Dengan adanya pembibitan sawit ini juga diyakininya akan menunjang harga sawit di pasaran, di tengah-tengah persaingan pasar pabrik CPO yang ada. 

"Segeralah urus, cari (Lokasi) yang dekat dengan sumber air, tersedia listrik untuk pembibitan sawit, saya bantu apa yang bisa. Kalau bibitnya bagus dan ada pesanan dari pemerintah, bisa masuk ke Formap. Jangan sampai bibit ada, market tidak ada. Kalian kelola, ini bergaining kita ketika pabrik CPO beli murah, kita naikkan sebagai pembanding. Tetapi, apapun itu tergantung supply and demand," katanya.