Erzaldi Rosman meyakinkan para calon pelajar dan orang tua akan manfaat program pendidikan Ausbildung/Foto: babelinsight.id
Erzaldi Rosman sukses membangun kolaborasi yang menginspirasi dengan organisasi Global Katalys e.V., membuka pintu peluang pendidikan vokasi Ausbildung di Jerman bagi calon pelajar khususnya di Bangka Belitung
-----
Penulis : Tedja Wahana
Editor : Nekagusti
Dengan penuh keyakinan, Erzaldi memberikan penjelasan mendalam kepada calon pelajar dan orang tua, menggambarkan manfaat tak terhingga dari program ini. Terjalinnya kerjasama ini tidak hanya menjadi langkah besar untuk pemajuan pendidikan vokasi, tetapi juga membuktikan komitmen Erzaldi Rosman dalam membentuk masa depan cerah bagi generasi muda Bangka Belitung dengan melibatkan mereka dalam kesempatan pendidikan internasional yang berkualitas.
Kepada para calon pelajar dan orang tua yang hadir di Rosman Djohan Institute, Kamis ( 14/12/2023) itu, Erzaldi mengatakan agar orang tua jangan terlalu sayang yang berlebih kepada anak-anaknya. Begitu juga sebaliknya anak-anak jangan sampai hanya mengandalkan orang tuanya, tanpa mampu berusaha sendiri.
"Begitu sayang sama anaknya, sampai-sampai orang tua yang harus mencarikan pekerjaan anaknya ke sana-sini" ujarnya.
Menurut Erzaldi, justru anak-anak lah yang harus menunjukkan kemampuannya, bahkan harus bisa membahagiakan kedua orangtuanya. Oleh karena itu Erzaldi menawarkan Program Pendidikan Vokasi di Jerman ini.
Pendidikan vokasi berkualitas
Direktur Kerjasama Strategis Global Katalyst e. V., Doddy memberikan penjelasan kepada calon pelajar dan orangtua/Foto: babelinsight.id
Melalui pendidikan vokasi Ausbildung ini anak-anak akan diseleksi, setelah lulus persyaratan akan diberangkatkan ke Jerman, ditempatkan di perusahaan atau industri dan kuliah di perguruan tinggi sesuai bidang pekerjaan serta minat bakatnya.
"Selain mendapatkan gaji dari tempat magangnya, anak-anak juga kuliah gratis sesuai bidang pekerjaannya. Jadi nanti kalian bisa menyisihkan tabungan itu untuk orang tua kalian"
-Erzaldi Rosman-
Erzaldi pun memberikan penjelasan keunggulan menempuh pendidikan di Jerman dibanding tempat lainnya.
"Selain gratis biaya pendidikannya, kualitas perguruan tinggi di Jerman tidak perlu diragukan lagi." ungkapnya.
Erzaldi Rosman juga mengupayakan untuk mencari calon guru bahasa Jerman dan akan mendirikan Jerman Center. Mereka akan akan bertugas keliling Indonesia dan sewaktu-waktu bisa dikirim ke Jerman. Dalam program itu Erzaldi juga melibatkan beberapa Guru Tahfidz yang beberapa tahun lalu direkrutnya untuk memberikan pengajaran kepada anak-anak SMA di Bangka Belitung.
Oleh karenanya kepada calon pelajar dan orang tua yang hadir untuk mendengarkan dengan saksama penjelasan dari Director of Strategic Partnership Global Katalyst e. V. Doddy Primanda Kadarisman.
Optimalkan potensi pemuda
Melati Erzaldi juga ikut membagikan cerita akan pengalamannya saat di Jerman/Foto: babelinsight.id
Sementara itu dalam penjelasan, Director of Strategic Partnership Global Katalyst e. V. Doddy Primanda Kadarisman yang akrab dipanggil Pak Doddy menyampaikan Global Katalys e.V., adalah sebuah organisasi non-profit yang didirikan oleh alumnus Taruna Nusantara di Magelang, membuka peluang pendidikan vokasi Ausbildung di Jerman secara gratis bagi calon pelajar Indonesia.
"Kami telah mendapatkan kuliah gratis dan menetap di Jerman mendatangkan finansial berkarir cukup, maka kami mulai berpikir bagaimana balas budi Indonesia. Untuk itulah Global Katalyst e. V. hadir" ungkapnya.
Pak Doddy juga menjelaskan bahwa melihat situasi ekonomi Jerman, sebagai negara eksportir terbesar, membuktikan bahwa mereka sangat produktif dan ekonomi makro mereka adalah negara industri terbesar ke lima, membuka peluang besar bagi pelajar Indonesia. Terlebih saat ini minimnya usia produktif di negara Jerman berbanding terbalik dengan Indonesia.
"Ini membuka peluang bagi kita karena, mereka masih sangat membutuhkan banyak sekali tenaga kerja profesional"
-Doddy Primanda Kadarisman-
Dengan sistem pendidikan vokasinya 30% teori dan industri 70%, selain kuliah secara gratis, kredit industrinya juga dibayar oleh perusahaan. Setelah menyelesaikan pendidikan mereka juga bisa tinggal dan bekerja di Jerman, dan selalu menjadi incaran beberapa perusahaan besar.
Dalam usahanya membantu siswa melewati hambatan persiapan awal, Global Katalys e.V. menyusun sistem pendampingan dan menyediakan dana talangan setiap tahunnya. Hal ini diharapkan dapat meminimalisir beban keuangan yang dihadapi calon pelajar Indonesia yang berminat mengikuti program pendidikan vokasi di Jerman.
