Erzaldi-Melati merayakan Adat Rebo Kasan di rumah sahabatnya, warga Air Anyir/Foto: babelinsight.id
Upacara Adat Rebo Kasan tiap tahunnya, dengan tujuan menolak bala dan memanjatkan doa untuk memohon keselamatan.
-------
Penulis : Tedja Wahana
Editor :Nekagusti
Sejak turun temurun, peringatan Rebo Kasan ini dilakukan pada hari Rabu terakhir bulan Shafar. Dan tahun ini Rebo Kasan jatuh pada tanggal 13 September 2023.
Di sini, masyarakat Desa Air Anyir, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, melaksanakan Upacara Adat Rebo Kasan tiap tahunnya, dengan tujuan menolak bala dan memanjatkan doa untuk memohon keselamatan.
Sama seperti perayaan Lebaran Idul Fitri, selain ritual adat yang dipusatkan di Masjid setempat pagi hari, masyarakat Desa Air Anyir juga mengundang sanak saudara, dan kerabat datang ke rumah, untuk bersilaturahmi dan mencicipi berbagai hidangan khas yang telah disiapkan.
Kehadiran Erzaldi-Melati tak hanya dinanti-nantikan oleh keluarga, tetapi juga warga sekitar/Foto: babelinsight.id
Begitu juga dengan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Periode 2017-2022, Erzaldi Rosman bersama Istri, Melati Erzaldi yang ikut merayakan kegembiraan pesta Rebo Kasan, di salah satu rumah sahabatnya di Desa Air Anyir, Dul Hadi.
Tak hanya keluarga, kedatangan Erzaldi ke rumah sahabatnya itu, juga disambut oleh warga sekitar yang sudah mengetahui informasi kedatangannya sejak pagi. Terlebih sang Istri Melati Erzaldi, langsung mendapat pelukan dari Ibu-ibu yang sangat menanti kehadirannya.
Tak hanya bersilaturahmi dan berbincang saling menanyakan kabar, Erzaldi dan Melati juga langsung menikmati hidangan yang disajikan. Suasana hangat dan akrab pun terjalin di antara mereka.
Warga Air Anyir tidak melewatkan kesempatan untuk foto bersama/Foto: babelinsight.id
Wujud pelestarian budaya
Di sela-sela kunjungannya itu, Erzaldi Rosman mengatakan bahwa dirinya tak pernah absen untuk hadir di Desa Air Anyir setiap perayaan Adat Rebo Kasan tiba. Bahkan sejak dirinya menjabat sebagai Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2017-2022, kegiatan ini selalu menjadi kegiatan prioritas dalam agenda kerjanya.
"Saya selalu hadir pada perayaan-perayaan adat masyarakat Bangka Belitung yang syarat akan makna. Salahsatunya adalah perayaan adat Rebo Kasan ini" jelasnya.
Hal itu menurutnya adalah sebagai wujud dukungan terhadap pelestarian adat dan budaya, yang menjadi kekayaan di negeri Serumpun Sebalai ini.
"Ini harus terus dilestarikan, terutama generasi muda. Tak hanya hingar bingar dan kegembiraannya saja, tetapi makna yang terkandung di dalamnya, anak-anak muda juga harus tahu."
- Erzaldi Rosman-
Nilai rasa syukur atas berkah yang diberikan dan permohonan kepada Allah SWT, agar dijauhkan dari bala dan malapetaka menjadi inti penting yang harus dipahami dan dihayati. Dengan demikian menurut Erzaldi, masyarakat akan lebih mencintai dan melestarikan adat dan budayanya.
Selain itu, kegiatan silaturahmi antar warga dalam kegiatan ini, juga menunjukkan arti kebersamaan, gotong royong dan keharmonisan warga Air Anyir.
Tidak mau melewatkan momen begitu saja, masyarakat memanfaatkan pertemuan bersama Erzaldi-Melati itu dengan ber-swafoto.