Erzaldi Rosman memfasilitasi kehadiran Global Catalyst Jerman, di SMAN 1 Sungailiat, Bangka, Selasa (1/8/2023). Foto: babelinsight.id
Program ini juga beranjak dari kebutuhan tenaga kerja di Jerman yang saat ini sangat tinggi, karena...
___
Penulis: Fadjroel
Editor: Putra Mahendra
ERZALDI Rosman membuka pengantarnya di hadapan para siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sungailiat dengan sebuah motivasi. Katanya, setiap orang, setiap daerah, maupun bangsa, ingin maju, dan untuk maju dapat dicapai dengan banyak cara.
Motivasi itu pula alasan di balik besarnya keinginan Erzaldi untuk mencetak generasi usia pelajar Bangka Belitung (Babel), siap menghadapi persaingan. Untuk itu, Gubernur Babel periode 2017-2022 ini memfasilitasi hadirnya Global Catalyst Jerman, atau Global Katalyst e.V ke Negeri Serumpun Sebalai, pada Selasa (1/8/2023).
Hadirnya Global Catalyst Jerman, untuk membuka kesempatan bagi para siswa SMA/SMK di Indonesia untuk mendapatkan pengalaman pendidikan vokasi, dan kerja di Jerman. Foto: babelinsight.id
Apa itu Global Katalyst e.V?
Global Katalyst e.V merupakan asosiasi nirlaba yang didirikan di Stuttgart, Jerman. Anggota asosiasi ini berasal dari berbagai negara, dan latar belakang profesi. Mereka berkomitmen membangun komunikasi, menjajaki kolaborasi masa depan, dan menjembatani kerja sama antar bangsa di bidang pendidikan, sosial, budaya, dan pariwisata.
Dalam kehadirannya di hari pertama safari silaturahmi tersebut, Erzaldi turut mendampingi perwakilan Global Katalyst e.V, yang juga berasal dari Indonesia, yakni Doddy Primanda Kadarisman sebagai Direktur Kerja Sama Strategis Internasional, sekaligus Koordinator Jerman untuk Indonesia, dan Direktur Pendidikan Internasional Nurul Aini.
Kesempatan ini dianggap Erzaldi harus diambil, karena akan menciptakan generasi Babel yang mampu bersaing di level nasional, maupun internasional. Foto: babelinsight.id
"Kita bersyukur Global Catalyst ini melakukan kunjungan ke Bangka Belitung. Mereka menawarkan program, yang hemat saya harus kita ambil, karena akan sangat membantu. Apa yang bisa dikembangkan, bisa disalurkan,"
Erzaldi Rosman
Global Katalyst e.V sendiri akan memberikan pendidikan vokasi secara gratis kepada para siswa dengan para terampil profesional sebagai mentor. Program ini juga beranjak dari kebutuhan tenaga kerja di Jerman yang saat ini sangat tinggi, karena berbagai lowongan tenaga kerja terampil di dunia industri di Jerman juga begitu tinggi.
"Intinya, kita ingin maju. Maju banyak caranya. Kalian jangan cengeng sebagai siswa, dan guru jangan pernah lelah mendidik siswa kita menjadi orang-orang berguna, hebat, dan berakhlak," kata pria yang saat menjabat Gubernur Babel periode 2017-2022 itu, di tahun 2018 berhasil mendapat penganugerahan di bidang pendidikan masyarakat berprestasi tingkat nasional.
Ia pun meyakini jika SMAN 1 Sungailiat dapat menunjukkan kualitas para pelajarnya, dan mampu menjawab segala persyaratan yang akan ditentukan oleh Global Katalyst e.V dalam merekrut calon tenaga vokasi yang akan menimba ilmu di Jerman. Terlebih, SMAN 1 Sungailiat telah banyak mencetak prestasi di bidang sains, yakni menjadi peserta olimpiade matematika, dan ekonomi.
"Nantinya, ketika siswa kita kuliah di sana, pulang ke sini langsung dapat digunakan (pengalamannya). Satu hal kuncinya, kemauan. Program ini juga akan segera di-MoU-kan (Memorandum of Understanding) dengan Pak Pj Gubernur Babel," katanya.