Bersama puluhan siswa SDN 16 Sijuk, Erzaldi Rosman menyemangati para pemain yang sedang bertanding permainan tradisional/Foto: babelinsight.id

"Permainan tradisional mengandung banyak nilai-nilai yang penting dan dapat membentuk karakter individu anak qserta memperkaya kehidupan masyarakat secara keseluruhan"

Erzaldi Rosman
Gubernur Babel 2017-2022

-------
Penulis : Tedja Wahana
Editor : Nekagusti

SIJUK - Ayo...ayo... ayo !!!, teriakan siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 16 Sijuk, Kabupaten Belitung, sambil bertepuk tangan memberikan semangat kepada temannya yang tengah berjuang menjadi yang pertama menyentuh garis finish, naik di atas dua buah batang kayu yang diberi penyangga untuk injakan kaki. 

Pemain pertama yang sampai terlebih dahulu menyentuh garis finish pun tertawa sumringah diikuti gemuruhnya sorakan teman-temannya. Meski demikian, pemain-pemain yang kalah tidak larut dalam kesedihan, namun tetap tertawa gembira sambil berteriak. 

Nilai kerendahan hati seorang pemenang, dan ketabahan pemain yang kalah ini menjadi salahsatu bukti pembelajaran dari permainan tradisional.

Permainan tradisional mengajarkan nilai-nilai positif yang memberntuk karakter dan kepribadian anak/Foto: babelinsight.id

Selain Engrang, beberapa permainan tradisional lain khas Belitung rutin dilaksanakan tiap minggunya oleh SD Negeri 16 Sijuk, Belitung. 

Erzaldi Rosman, yang pada hari Jumat (21/7/23) itu berada di Belitung, turut memberikan teriakan semangat kepada para pemain Engrang bersama puluhan siswa SD Negeri 16 Sijuk. 

Menurut Erzaldi, penting menjaga kelestarian permainan tradisional yang syarat akan makna dan nilai, serta kebersamaan yang terkandung di dalamnya, di tengah gempuran permainan berbasis teknologi,  yang sangat individualisme. 

Oleh karenanya, Erzaldi Rosman mengapresiasi pihak Sekolah, yang secara rutin menggelar pertandingan permainan tradisional ini. 

Nilai-nilai dalam permainan tradisional

"Saya sangat Bangga kepada Sekolah SD Negeri 16 yang masih melestarikan permainan tradisional" ujarnya. 

Kekompakan, kerjasama tim, kejujuran, dan sportivitas menurut Erzaldi adalah nilai positif untuk membentuk karakter anak-anak, selain menitik beratkan pada aktifitas dan gerakan tubuh yang bisa meningkatkan kesehatan. 

Erzaldi berharap permainan tradisional ini digalakkan secara masif untuk menjaga kelestariannya/Foto: babelinsight.id

Namun sayang, saat ini sudah jarang anak-anak yang bermain permainan tradisional di daerah masing-masing. Olehnya semua pihak harus secara aktif, menyebarluaskan kembali permainan tradisional untuk menjaga kelestariannya, untuk menciptakan generasi Bangka Belitung yang berkarakter dan sehat secara jasmani. 

"Semua nilai-nilai positif itu dapat diinternalisasi dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga permainan tradisional bukan hanya merupakan bentuk hiburan, tetapi juga sarana pembelajaran yang bernilai" pungkasnya.