AIR SAGA - Para santri menyambut hikmat dengan lantunan ayat-ayat suci kunjungan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman ke Pondok Pesantren Madinah Elwihdah di Desa Aik Saga, Tanjung Pandan Belitung, Jumat (23/04/2021). 

Gubernur Erzaldi tidak henti mendorong masyarakat Bangka Belitung, khususnya dalam urusan pendalaman ilmu agama terhadap anak-anak di usia belajar untuk menjadi hafiz Alquran. 

Terbukti, orang nomor satu di Bangka Belitung ini selalu mengagendakan kunjungan ke pondok pesantren baik di Bangka maupun di Belitung hampir setiap hari Jumat, menurutnya hari Jumat adalah hari penuh berkah terlebih di bulan suci Ramadan seperti saat ini. 

"Terima kasih kepada bapak gubernur yang sudah menyempatkan berkunjung ke pondok pesantren kami dan memberi motivasi untuk para santri di sini," ungkap Pimpinan Pesantren, Ustaz Hisbullah. 

Pondok Pesantren Madinah Elwihdah merupakan pondok pesantren yang fokus menghasilkan anak-anak hafizbAlquran. Dalam kesempatan ini, diceritakan bahwa pondok pesantren ini sedang dikembangkan dengan penambahan ruang-ruang pondok ke Desa Batu Itam, tak jauh dari lokasi pondok saat ini. 

"Pembangunan dilakukan dengan swadaya masyarakat. Alhamdulillah walau sedang dalam masa pandemi, lima puluh persen sudah terbangun, di antaranya adalah dua bangunan asrama, menyusul bangunan dapur dan lainnya," jelas Ustaz Hisbullah. 

Hadir dalam majelis ini, Gubernur Erzaldi mendoakan agar pejuang-pejuang penerus ajaran agama disini mendapat berkah dan rida dari Allah Swt. 

Silahturahmi ini diakui Gubernur Erzaldi sudah lama dijadwalkan untuk dilaksanakan pada bulan Ramadan. Semangat para santri untuk menjadi hafiz Alquran membuat gubernur sangat tersanjung dan bangga karena bisa berkumpul bersama orang-orang penghafal Alquran. 

"Menjadi motivasi bagi saya pribadi untuk juga terus berusaha menghafal Alquran. Mudah-mudahan kami masih diberi kesempatan untuk dimudahkan juga menghafal Alquran," ungkapnya. 

Upaya dan semangat para santri diharapkan Gubernur Erzaldi untuk terus terjaga, dipelihara, dan jangan mundur karena diakuinya tidak mudah menjadi hafiz Alquran di samping banyak godaan dan hambatan yang membutuhkan keseriusan dan fokus. 

"Seorang hafiz insya Allah akan ditempatkan Allah Swt di tempat yang sangat luar biasa indah, tidak hanya membawa diri ke surga, tetapi juga orang tua dan kerabatnya," ungkapnya mendoakan dan memotivasi. 
 
Motivasi lain disampaikan Gubernur Erzaldi bahwa, seorang hafiz tidak hanya melulu tentang menghafal Alquran dan mengajarkan kepada orang lain. Harus disadari, pengembangannya perlu dilakukan, bisa dimulai seperti yang dulu dilakukan Rasulullah, selain menyebarkan Alquran, nabi besar juga berdagang, berpolitik, dan usaha lainnya untuk mengembangkan ilmu agamanya. 

"Perjuangan kalian perlu kekuatan, modal, usaha, strategi serta ilmu. Kalian luar biasa dan tidak dimiliki banyak orang karena kalian adalah orang orang yang terpilih oleh Allah Swt," ungkapnya terus memotivasi. 

Gubernur Erzaldi berharap, pertemuan singkat ini ada manfaatnya dan dirinya akan kembali berkunjung ke pondok yang baru pada 14 Syawal 1442 H mendatang.

Penulis : Nona Dp