News


Minggu, 08 Januari 2023 10:22 WIB

Erzaldi Rosman

Potensi Maritim Indonesia Harusnya jadi Tulang Punggung

Erzaldi Rosman saat berdiskusi bersama para siswa di Selat Nasik/ foto:Babelinsight.id


Secara geografis Indonesia merupakan suatu negara yang memiliki kepulauan yang lebih luas dibandingkan dengan daratannya. Harusnya, potensi ini bisa menjadi tulang punggung untuk kemaslahatan bangsa.
___

Penulis: Putra Mahen
Editor: Nekagusti


HAL ini dibuktikan dengan Indonesia yang merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, sekitar dua per tiga wilayah Indonesia merupakan wilayah lautan (menyadur dari Kompas).

Sebagai negara kepulauan yang utuh sesuai dengan ketetapan Konvensi Hukum Laut PBB, luas laut begitu besar, terdiri dari luas perairan nusantara 3,1 juta kilometer persegi.

Luas tersebut belum termasuk luas kawasan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) seluas 2,7 juta kilometer persegi.

Sehingga, luas total perairannya menjadi sekitar 5,8 Km2. Memiliki panjang garis pantai kurang lebih sekitar 81.000 Km, serta gugusan pulau sebanyak 17.508 pulau.

wilayah perairan Indonesia/ foto: internet


Nah, dengan kekuatan sumber daya yang sedemikian besar, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2017-2022, Erzaldi Rosman mengungkapkan, sudah semestinya bangsa ini memberdayakan segala potensi kemaritiman, semata-mata untuk kemaslahatan bangsa.

Kita harus kerja nyata sebagai bangsa maritim. Kita harus segera pulihkan, dan kokohkan dengan cara memberdayakan potensi maritim untuk pertumbuhan ekonomi, tentunya (dengan) merata,"

Erzaldi Rosman

Selain itu, Ketua DPD Gerinda Provinsi Babel ini juga mengatakan, banyak nilai tambah yang terkandung selain untuk perekonomian semata.

"Selain itu, juga untuk meningkatkan nilai tambah, dan yang paling penting maritim untuk mempersatukan negara kita, Indonesia," kata peraih Anugerah Indonesia Attractiveness Award peringkat Platinum sebagai Provinsi Potensial Sektor Pelayanan Umum, oleh Tempo Media Group beberapa waktu lalu.

Kekuatan maritim sebuah negara juga pernah diungkap oleh seorang Perwira Tinggi Angkatan Laut Amerika Serikat, Alfred Thayer Mahan dalam bukunya yang berjudul “The Influence of Sea Power upon History”.

ilustrasi kegiatan perekonomian yang disokong kemaritiman/ foto:internet


Di situ, ia mengemukakan teori bahwa sea power merupakan unsur terpenting bagi kemajuan dan kejayaan suatu negara, yang mana jika kekuatan-kekuatan laut tersebut diberdayakan, maka akan meningkatkan kesejahteraan dan keamanan suatu negara. Sebaliknya, jika kekuatan-kekuatan laut tersebut diabaikan akan berakibat kerugian bagi suatu negara atau bahkan meruntuhkan negara tersebut.

"Jadi kita harus memahami betapa besarnya kekuatan maritim kita untuk mengokohkan bangsa," imbuh Erzaldi Rosman.


Baca juga:


Subscribe Kategori Ini
Pangkalpinang Bangka Selatan Bangka Induk Bangka Barat Bangka Tengah Belitung Belitung Timur