Ilustrasi orang dengan gangguan jiwa (foto: net)
Tingginya angka orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kabupaten Bangka Selatan, membuat Direktur RSUD Basel dr. Muhammad Fauzan akan menginisiasi rumah sakit agar mendapat penambahan dokter spesialis jiwa.
______
Penulis: Tris JQ
Editor: Putra Mahen
BANGKA SELATAN - "Kita (RSUD) akan melakukan penambahan dokter spesialis kejiwaan. Terkait dengan tingginya angka orang dengan gangguan jiwa di Bangka Selatan, yang setiap tahunnya meningkat," ujar Fauzan kepada jurnalis, Senin (26/12/22).
Fauzan menjelaskan, sebagai langkah tepat menanggulangi atau mengimbangi atas angka ODGJ di Bangka Selatan rekomendasi dari Dinkes Basel, diharapkan dapat diterapkan RSUD ke depannya.
Berdasarkan rekom juga dari Dinas Kesehatan, kami akan menjalin kerjasama dengan dokter spesialis dokter kesehatan jiwa, untuk mengatasi permasalahan ini,"
dr. Muhammad Fauzan
Tambah Fauzan, besar kemungkinan layanan unggulan akan dijalankan, serta fasilitas akan dilengkapi pada tahun 2023 nanti.
"Dan mungkin kita ke depan juga mempunyai layanan unggulan. RSUD Bangka Selatan menyediakan fisioterapi, kita menyediakan rehabilitasi medik untuk di tahun 2023," tambah Fauzan.
Ia berharap pada tahun depan program yang dicanangkan berdasarkan aturan serta regulasi, dapat berjalan sesuai dengan harapan.
"Insya Allah anggarannya sudah tersedia dan tahun 2023 sudah bisa menjalankan program itu," pungkasnya.
Baca juga: