Ilustrasi SPBU yang kehabisan solar (foto: net)
BBM (bahan bakar minyak) jenis solar subsidi di beberapa SPBU yang ada di Kota Toboali sempat mengalami kelangkaan, puncaknya hari Sabtu (17/12/22).
______
Penulis: Tris JQ
Editor: Putra Mahen
BANGKA SELATAN - Bahkan, dampak kelangkaan bahan bakar minyak itu terasa di lapangan. Mobilitas masyarakat sedikit terganggu. Terutama yang menggunakan solar subsidi.
Karena persoalannya bukan hanya langka, tapi juga konsumen harus ekstra mengeluarkan biaya. Bagaimana tidak, yang sebelumnya menggunakan solar subsidi harus beralih ke Dexlite. Jelas itu memberatkan masyarakat dengan kondisi perekonomian yang masih gonjang-ganjing, akibatnya bisa ditebak, menambah beban masyarakat.
Sudah sekitar lima hari suplai BBM solar tidak ada (langka) di Toboali, dan tentu hal ini membuat aktifitas kita terganggu, tidak mungkin lah harus beralih dex karena Dexlite harganya mahal,"
Muklis
Menurutnya untuk beralih ke BBM jenis Dexlite non-subsidi tidak memungkinkan, lantaran mahalnya harga, dan, tidak menutup modal yang dikeluarkan. Apalagi saat ini bisnis armada yang ia geluti sedang lesu-lesunya.
Sementara itu, salah satu pengelola SPBU yang ada di Kota Toboali kepada jurnalis mengatakan, terhentinya suplai dari Depo Pertamina disebabkan oleh pembatasan kuota dari Pertamina.
"Pemberitahuan ini saya dapat dari Pertamina. Masing-masing lembaga penyalur tidak berpotensi over di akhir tahun 2022 maka akan ada penyesuaian kuota baik itu JBT ataupun JBKP," tulis dia ketika dikonfirmasi wartawan melalui aplikasi pesan WhatsApp.
Terpisah, Tjahyo Nikho Indrawan, Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel menjelaskan, ketersediaan BBM harus dilakukan penghematan untuk mencukupi permintaan, lantaran kuota yang disediakan Pertamina terbatas hingga akhir tahun baru.
"Mas, jadi memang kita beguyur (pelan-pelan) harus cukup kuota sampai akhir tahun. Bahkan sampai setelah tahun baru. Bicara Bangka Selatan, kita harus mengatur jangan sampai over karena sampai saat ini sudah 97% dari kuota yg ada. Tapi untuk produk Gasoil kita yang lain yaitu Dex Series kita optimalkan selalu tersedia di setiap SPBU-SPBU," jelasnya.
Baca juga: