Erzaldi Rosman bersama warga Batu Belubang melarung miniatur kapal phinisi/foto: babelinsight.id

Erzaldi Rosman yang juga telah diberikan gelar kehormatan oleh masyarakat Bugis dengan gelar Daeng Malewa (artinya penyeimbang semua masyarakat), ikut melarung miniatur kapal phinisi itu hingga ke tengah laut.
______

Penulis: Tedja Wahana
Editor: Putra Mahen

BATU BELUBANG - Erzaldi Rosman dan sang istri Melati Erzaldi, menghadiri kegiatan syukuran akhir tahun nelayan Dusun Pantai Batu Belubang, Pesta Pantai Desa Batu Belubang (Tudang Sipulung), di pelataran Pantai Desa Batu Belubang, Kamis (15/12/22). 

Acara pesta pantai warga Batu Belubang yang sebagian besar adalah masyarakat Bugis (Sulawesi Selatan) itu, digelar bulan Desember tiap tahunnya sebagai wujud syukur atas melimpahnya hasil laut, yang ditandai dengan kegiatan melarung miniatur kapal phinisi ke laut. 

Erzaldi Rosman yang juga telah diberikan gelar kehormatan oleh masyarakat Bugis dengan gelar Daeng Malewa (artinya penyeimbang semua masyarakat), bahkan ikut melarung miniatur kapal phinisi itu hingga ke tengah laut. 

Erzaldi Rosman dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para masyarakat nelayan khususnya nelayan di Batu Belubang dalam acara syukuran tahunan ini. Melalui kegiatan ini, Erzaldi Rosman mengajak masyarakat Batu Belubang untuk kembali menjadi masyarakat nelayan seutuhnya. 

Erzaldi-Melati hadir pada Syukuran Pesta Pantai Desa Batu Belubang (Tudang Sipulung)/foto: babelinsight.id

Tentunya ini memotivasi kita, jiwa kita sebagai nelayan, hendaknya akan tumbuh kembali, betul-betul menjadi real nelayan. Usaha kita itu adalah nelayan, menangkap ikan, bukan nangkap pasir di bawah,"

- Erzaldi Rosman - 

Oleh sebab itu dia berharap agar ke depan masyarakat Desa Batu Belubang yang terkenal dengan semangat nelayan yang gigih ini dapat menangkap hasil-hasil laut yang ada. 

"Karena ke depan, nelayan ini adalah profesi yang betul-betul dapat mengembalikan kejayaan keluarga kita. Semoga dengan acara selamatan tahunan ini, kita akan terus berkiprah untuk meraih dan mengambil potensi kelautan kita ini dengan penuh rasa tanggungjawab," harapnya. 

Dengan demikian lingkungan juga akan terpelihara dan ikan-ikan di sekitar Bangka Belitung ini juga dapat hidup dengan bebas dan bertambah, serta hasilnyapun akan bertambah. 

Sementara itu Melati Erzaldi yang merupakan Ketua Pengurus Wilayah Badan Kontak Majelis Taklim (PW BKMT) Bangka Belitung menyatakan, bahwa kegiatan pesta pantai masyarakat Batu Belubang sebagai wujud ungkapan syukur dan wadah silaturahmi antar sesama warga itu, dipertahankan. 

Kegiatan ini harus dipertahankan, karena menjadi wadah khususnya masyarakat suku Bugis yang ada di Bangka Belitung untuk bersilaturahmi satu dengan yang lain,"

- Melati Erzaldi -

Erzaldi Rosman telah mendapat gelar kehormatan oleh masyarakat Bugis dengan gelar Daeng Malewa (artinya penyeimbang semua masyarakat)/foto:babelinsight.id

Kegiatan ini menurut Melati juga sebagai ungkapan syukur atas apa yang mereka lakukan dari laut agar mendapat ridho dari Allah SWT, sehingga hasil lautnya melimpah dan bisa mencukupi kehidupan mereka, yang mayoritas adalah nelayan ini. 

"Agak kontras memang, selain nelayan ada sebagian menambang timah. Tetapi harus diperhatikan, ketika menambang apalagi di sini juga daerah nelayan akan berefek besar terhadap biota laut yang ada di dalamnya. Harus menahan ego karena seharusnya yang menjadi profesi utama di lingkungan Batu Belubang ini adalah nelayan," jelasnya. 

Senada dengan sang suami, dirinya juga berharap agar masyarakat kembali dan mencintai laut. 

"Semoga kita kembali ke laut dan benar benar mencintai laut. Artinya bukan hanya mengambil hasil laut saja, tetapi juga bagaimana kita menjaga keberlangsungan biota laut yang ada di dalamnya," ungkapnya. 

Perilaku seperti tidak membuang sampah sembarangan, dan mengambil ikan dengan cara cara yang baik, diyakini dapat menjaga biota laut yang sustainable atau berkelanjutan, untuk diturunkan ke anak cucu nanti. 

Kegiatan pesta pantai yang mengusung tema "Melalui Kegiatan Tradisi Pesta Pantai, Kita Dapat Memperkuat Hubungan Silaturahmi Warga Desa Batu Belubang" ini juga dihadiri oleh anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Herry Erfian, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, Kades Desa Batu Belubang, Ahirman dan Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPW KKSS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.