Founder Sekuntum Melati, Melati Erzaldi mengisi podcast Solasi (Solusi dan Inspirasi) Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (Unmuh Babel), Selasa (13/12/2022). Foto: babelinsight.id

Bahkan, ide tersebut mendapat dukungan penuh dari UN Women atau entitas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bekerja untuk memberdayakan perempuan dan anak-anak perempuan.
______

Penulis: Fadjroel
Editor: Putra Mahen

Perempuan bisa berkarya. Perempuan mampu memberikan peran bagi bangsa. Hal ini menjadi latar belakang tumbuhnya semangat Melati Erzaldi untuk berbuat, memberdayakan perempuan-perempuan Bangka Belitung (Babel) melalui "Sekuntum Melati" (Sekolah Untuk Perempuan Jadi Mandiri dan Terlatih).

Dijelaskan Melati dalam podcast Solasi (Solusi dan Inspirasi) Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Babel, Sekuntum Melati adalah wujud perannya sebagai perempuan untuk memberikan wadah bagi perempuan lainnya untuk berkarya, sekaligus meneruskan perjuangan R.A Kartini yang menjadi sumber inspirasinya dalam memperjuangkan kesamaan hak. 

Melati berbicara tentang perannya dalam pemberdayaan perempuan di Babel untuk mendapatkan ilmu dan keahlian dalam berbagai bidang melalui sekolah "Sekuntum Melati". Foto: babelinsight.id

"Peran saya, inilah yang bisa saya lakukan. Bagaimana bisa mendorong teman-teman perempuan yang ada di Bangka Belitung, bahwa kita harus mulai. Bahwa kita tugasnya bukan hanya domestik saja," katanya, Selasa (13/12/2022).

Melati mengisahkan, Sekuntum Melati merupakan sekolah yang dibentuk dengan konsep yang matang. Ia mengaku beruntung mendapatkan support yang luar biasa dari berbagai pihak atas idenya tersebut. Bahkan, ide tersebut mendapat dukungan penuh dari UN Women atau entitas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bekerja untuk memberdayakan perempuan dan anak-anak perempuan.

Sekuntum Melati dijalankan by design. Ia menginisiasi ini, menyampaikan ide tersebut kepada Gubernur Babel waktu itu, Erzaldi Rosman. 

Alhamdulillah disambut baik, yang kemudian kita gotong royong bersama OPD saat itu. Kita kolaborasi, dan UN Women memberikan modul pakemnya,"

- Melati Erzaldi -

R.A Kartini menjadi sumber inspirasi terbesar Melati Erzaldi dalam berkarya membangun perempuan-perempuan cerdas dan berdaya di Bangka Belitung. Foto: babelinsight.id

Dalam podcast yang dipandu oleh Meita Janiarti itu, Melati juga berbicara tentang perempuan cerdas, dan berdaya. Disebutkannya, seorang wanita yang cerdas adalah wanita yang mampu menyikapi situasi dan kondisi. Sehingga, perempuan tersebut bisa mengambil keputusan, dan tindakan yang tepat saat itu.

"Perempuan cerdas itu yang bisa mengaktualisasikan diri, meng-upgrade diri. Perempuan itu tokoh sentral dalam keluarga yang bisa membentuk karakter keluarga. Perempuan Indonesia menjadi suatu instrumen yang penting dalam membangun NKRI. Ada usaha saya untuk mendorong mereka (Perempuan Babel) untuk berani memberdayakan diri mereka sendiri," katanya.