Pada musim penghujan jalan berlumpur bak kubangan kerbau dan saat musim kemarau jalan berdebu. Bahkan, parahnya lagi saat musim penghujan seperti sekarang jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua, apalagi roda empat/foto: babelinsight.id
Akses jalan penghubung antar dusun di Desa Tepus, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, kondisinya kian memprihatinkan, tidak berlebihan jika jalan itu perlu segera diperbaiki.
____
Penulis: Tris JQ
Editor: Putra Mahen
TOBOALI - Untuk diketahui, kondisi jalan yang setiap harinya dilalui masyarakat Dusun 2 dan Dusun Gumbak Bangka Selatan itu seperti kubangan kerbau di kala musim penghujan, dan berdebu saat musim kemarau.
Jalan penghubung ini, merupakan salah satu jalan bagi masyarakat yang bermukim di dua dusun tersebut untuk menuju ke laut, kebun hingga menuju ke pusat desa dan kecamatan. Intinya, jalan ini akses kegiatan perekonomian.
Kepala Desa (Kades) Tepus, Acai menjelaskan, akses jalan penghubung antar dusun itu, diketahui kondisinya semakin memprihatinkan. Padahal ini sudah lama menjadi keluhan masyarakat Dusun 2 dan Dusun Gumbak.
Lantaran, pada musim penghujan jalan berlumpur bak kubangan kerbau dan saat musim kemarau jalan berdebu. Bahkan, parahnya lagi saat musim penghujan seperti sekarang jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua, apalagi roda empat.
"Jalan yang rusak itu jalan utama, jalan penghubung dari Dusun 2 ke Dusun Gumbak dan sebaliknya. Dengan kondisi jalan seperti ini mau tidak mau setiap harinya masyarakat harus melalui jalan yang berlumpur disertai dengan genangan air," jelasnya kepada jurnalis, Selasa (29/11/2022).
Menurut dia, dengan kondisi jalan seperti itu sangat mengganggu akses transportasi masyarakat dan juga perekonomian masyarakat di dua dusun, bahkan desa. Hal ini tentunya harus menjadi perhatian bersama. Mengingat Desa Tepus terutama Dusun 2 dan Dusun Gumbak bagian dari wilayah administrasi Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan.
Kepala Desa (Kades) Tepus, Acai/foto: babelinsight.id
Harapan masyarakat dan juga Pemerintah Desa Tepus sangat berkeinginan agar jalan penghubung antar dusun di desa kami setara dengan di desa lainnya. Untuk itu, kami sangat mengharapkan agar kiranya Pemkab Basel pada tahun 2023 mendatang dapat melakukan perbaikan karena jalan penghubung antar kedua dusun tersebut kondisinya memang sangat memprihatinkan, dan perlu perbaikan,"
- Acai -
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Perhubungan (PUPRHub) Pemkab Basel, Achmad Ansyori menegaskan, anggaran untuk perbaikan jalan antar dusun di Desa Tepus telah dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023.
"Untuk besaran rincian anggarannya itu satu paket dengan beberapa titik jalan yang akan diperbaiki pada tahun 2023 termasuk perbaikan jalan dalam Kota Toboali," jelas Achmad Ansyori seraya meminta kepada masyarakat Dusun 2 dan Dusun Gumbak, Desa Tepus untuk bersabar.
Pastinya Pemkab Basel tetap memperhatikan kondisi jalan di seluruh desa, kelurahan dan kecamatan. Kondisi jalan yang memang tidak layak untuk dilalui maka akan segera dilakukan perbaikan meski dengan cara bertahap,"
- Achmad Ansyori -
Karena, visi misi Bupati dan Wakil Bupati Bangka Selatan selama masa kepemimpinan mereka pembangunan harus merata di setiap desa, kelurahan dan kecamatan, termasuk di dalamnya itu infrastruktur jalan, sehingga diharapkan tidak ada lagi ke depannya jalan penghubung antar dusun, antar desa dan kecamatan yang tidak bisa dilalui kendaraan.