ilustrasi wanita yang menikmati kesendirian/ foto: istock
Hari Jomblo Sedunia atau World Single Day diperingati setiap tanggal 11 November. Peringatan ini menjadi momen bagi para jomblo alias orang lajang untuk menunjukkan kebanggaan untuk status mereka. Lantas, bagaimana asal-usul peringatan Hari Jomblo Sedunia 11 November?
---------
Penulis: Nekagusti
Editor: Septiadi
Hari Jomblo Sedunia lebih dikenal dan banyak dirayakan di Cina setiap tanggal 11 November. Saat momen itu tiba, para jomblo di Tiongkok akan menunjukkan kebanggaan mereka pada status lajang mereka.
Nah , pada Hari Jomblo Sedunia apa sih yang dilakukan para jomblo? Biasanya mereka akan melakukan berbagai kegiatan untuk membahagiakan diri sendiri. Misalnya menikmati makanan enak, membeli hadiah, jalan-jalan, sampai berbelanja.
Asal Usul Hari Jomblo Sedunia
Tiongkok, negara asal dari peringatan hari jomlo sedunia/ foto: istock
Dilansir dari akun instagram folkative Hari Jomblo Sedunia atau World Single Day berawal dari mahasiswa Universitas Nanjing, Tiongkok. Pada tahun 1993, mahasiswa Universitas Nanjing merayakan status jomblo mereka.
Ternyata, alasan peringatan Hari Jomblo Sedunia pada tanggal 11 November karena 11 11 atau 11 November menyerupai empat batang kayu atau 'bare stick'. Hal itu merupakan bahasa gaul Cina yang artinya lajang.
Bahkan pada tahun 2009, pendiri e-commerce Alibaba, Jack Ma mengajak kaum jomblo di Tiongkok untuk merayakan festival belanja di Hari Jomblo ini.
Diinisiasi oleh platform milik Alibaba, yakni Tmall, Berbagai macam brand ikut serta dalam memberikan diskon besar-besaran untuk memeriahkan momen tersebut. Banyak e-commerce yang menawarkan diskon besar untuk berbagai produk mereka dan dijual selama 24 jam.
Ajang belanja
ilustrasi seorang wanita yang sedang berbelanja/ foto: istock
Dilansir dari Forbes, Hari Jomblo Sedunia kemudian diidentikkan sebagai ajang untuk berbelanja. Peringatan ini tidak jauh berbeda Black Friday dan Cyber Monday yang diperingati di Amerika Serikat maupun Eropa.
Acara tersebut berkaitan erat dengan e-commerce Alibaba. Selain itu, Alibaba juga mengadakan acara pertunjukan dengan mengundang beberapa selebriti ke Shanghai untuk tampil di acara tersebut yang disiarkan di televisi.
Bahkan saat Hari Jomblo Sedunia tahun 2017, grup Alibaba mencatat pembelian paling tinggi berasal dari peralatan rumah tangga, elektronik, dan peralatan mobil. Jack Ma pernah membuka gudang otomatis yang dikelola oleh robot karena pesanan yang membludak.
Namun, Hari Jomblo sedunia, saat ini hanya popluler di China, dan belum menjadi budaya yang dirayakan diseluruh dunia, termasuk di Indonesia.
