Bang ER saat menyapa sekaligus menguji kemampuan seni komunitas Aksen Muntok/ foto: babelinsight.id
Bang ER menantang Komunitas Aksen untuk tampil seluruh komunitasnya dalam pagelaran seharian penuh, yang akan diselenggarakan pada 28 Oktober tahun depan.
____
Penulis: Tedja Wahana
Editor: Putra Mahen
BANGKABARAT - Erzaldi Rosman mengapresiasi inisiatif dari Komunitas Anak Seni (Aksen) Bangka Barat yang ingin berdialog dan menyampaikan aspirasi kepadanya.
Bang ER, sapaannya, pun langsung merespon keinginan Komunitas yang beranggotakan anak muda berbagai bidang seni di Muntok Bangka Barat, dengan menggelar pertemuan di Bungalow Batu Rakit, Bangka Barat, Kamis (27/10/22).
Kehadiran Bang ER langsung disambut barisan anak-anak dari berbagai sekolah di Muntok. Selain menyalami, Bang ER juga menguji kemampuan seni para siswa untuk menunjukkan kebolehannya, seperti seni tarik suara hingga pementasan salahsatu adegan drama.
Bang ER menjelaskan strategi agar komunitas Aksen mendapat perhatian dari masyarakat adalah dengan menunjukkan performa terbaik mereka.
"Orang akan memberikan pendapat atau pandangan pertama terhadap apa yang kalian tampilkan. Bapak kagum kalian tadi tidak takut, tidak minder, komunikasi bagus, suara juga bagus. Harus terus dilatih dan ditampilkan, karena karakter itu tumbuh karena kebiasaan," jelasnya.
Menurut Bang ER apa yang telah dilakukan oleh Aksen ini telah mendukung gerakan ekonomi kreatif di daerah.
"Sebenarnya apa yang telah kalian lakukan mengarah kepada tujuan atau goal dari pemerintah yaitu gerakan ekonomi kreatif. Gekraf tidak melulu UMKM, masih ada 17 subsektor lain yang ada di Gekraf dan seni yang kalian tampilkan tadi termasuk di dalamnya. Seni ini banyak tetapi belum dieksplor," jelasnya.
Salahsatu anggota komunitas Aksen saat menyampaikan aspirasi kepada Bang ER/foto: babelinsight.id
Oleh sebab itu Bang ER juga menyarankan agar Komunitas Aksen Muntok ini nanti dapat berkolaborasi dengan Bunda Melati sebagai Ketua Dewan Pembina Gekraf Bangka Belitung.
Bang ER juga berpesan kepada Komunitas Aksen untuk sering tampil, di mana tetiap anggota dalam aksen harus saling mendukung dalam pementasannya.
Seperti layaknya olahraga, Latihan terbaik adalah dengan bertanding. Kalian juga demikian latihan akan percuma kalau tidak pernah tampil,"
- Erzaldi Rosman -
Oleh sebab itu Bang ER menantang Komunitas Aksen untuk tampil seluruh komunitasnya dalam pagelaran seharian penuh, yang akan diselenggarakan pada 28 Oktober tahun depan. Namun sebelum dalam gelaran tersebut, setiap seni yang ada harus rutin mengadakan pementasan.
"Itu adalah bagian training kalian, sebagai sarana untuk menguji diri," tegasnya.
Bang ER pun siap medukung dan memberikan support kepada komunitas ini.
Bang ER menantang Komunitas Aksen menggelar pementasan akbar tahun depan/foto: babelinsight.id
Sementara itu perwakilan Komunitas Aksen Muntok, Fitia Utama menjelaskan bahwa Komunitas Aksen terbentuk baru satu bulan. Mereka mengajak anak-anak muda Muntok, Bangka Barat untuk bergabung dalam komunitas guna menyalurkan bakat dan minat khususnya di bidang kesenian.
"Komunitas kami banyak ada seni musik, suara, puisi, seni tari, seni lukis, hingga fotografi dan cinematografi. Semoga komunitas Aksen ini dapat memberikan manfaat yang positif bagi daerah ini," jelas Fitia.
Oleh sebab itu Fitia berharap dukungan dari Bang ER.
"Kami butuh jalan, butuh dukungan dan kehadiran orang-orang seperti Bapak Erzaldi, yang mempunyai kepedulian terhadap seni dan komunitas kami ini," harapnya.