Ikatan Dokter Indonesia tanggal 24 Oktober ini genap berusia 72 tahun/foto: internet
Di tengah ulang tahunnya tersebut, Ikatan Dokter Indonesia kembali diuji keprofesionalitasannya, selain tantangan yang masih menghadapi pandemi Covid-19, kini para Dokter Indonesia juga dihadapkan pada tantangan lain yaitu merebaknya kasus gagal ginjal akut misterius pada anak di Indonesia.
--------
Tanggal 24 Oktober diperingati setiap tahunnya sebagai Peringatan Hari Dokter Nasional, bertepatan dengan hari jadi Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Tahun 2022 ini IDI merayakan Hari Ulang Tahunnya yang ke-72 tahun.
Saat ini IDI terus berjuang bersama Kemenkes bersama BPOM, Ahli Epidemiologi, Farmakolog dan Puslabfor Polri melakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan penyebab pasti dan faktor risiko yang menyebabkan gangguan ginjal akut tersebut, untuk melakukan tindakan lebih lanjut dalam pencegahan maupun penanganannya. 
Kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia, menjadi salahsatu tantangan yang dihadapi/foto: internet
Hal itu dilakukan IDI untuk terus memperjuangkan kepentingan kesehatan masyarakat Indonesia.
Sejarah Hari Dokter Nasional dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI)
'Menurut situs resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), Hari Dokter Nasional diperingati sejak tahun 1950 lalu. Meskipun Organisasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sudah ada dari tahun 1911.
Berikut adalah sejarah nama Organisasi Dokter Indonesia dari waktu ke waktu:
• Awalnya, organisasi dokter Indonesia bernama Vereniging van Indische Artsen
• Pada tahun 1926, berubah nama menjadi Vereniging Van Indonesische Genesjkundigen (VIG)
• Kemudian, pada tahun 1943, VIG dibubarkan dan berubah nama menjadi Jawa izi Hooko-Kai. Perubahan nama itu setelah kongres VIG di Solo tahun 1940
• Lalu, pada 30 Juli 1950, lahirlah "Muktamar Dokter Warga Negara Indonesia (PMDWNI)" yang diketuai oleh Dr. Bahder Djohan
• Selanjutnya, Muktamar I Ikatan Dokter Indonesia (MIDI) digelar di Deca Park pada tanggal 22-25 September 1950. Melalui muktamar IDI itu, Dr. Sarwono Prawirohardjo terpilih menjadi Ketua Umum IDI pertama dan meresmikan Hari Dokter Nasional pada 24 Oktober.
Tema Hari Dokter Nasional 2022
Tema Hari Dokter Nasional tahun 2022 ini "Berbakti untuk Negeri Mengabdi untuk Rakyat".
Hari Dokter Nasional tahun 2022 ini mengambil tema "Berbakti untuk Negeri Mengabdi untuk Rakyat".
Sesuai dengan Petunjuk Pelaksanaan Hari Ulang Tahun ke-72 IDI, tema tersebut diambil sebagai ungkapan dharma bakti para anggota IDI sebagai individu maupun IDI secara organisasi untuk berbakti pada negeri.
Selama ini IDI menginisiasi dan merealisasi segala bentuk program, terobosan maupun regulasi kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan rakyat Indonesia menuju masyarakat sehat dan sejahtera.
