Kak Yulia saat menyanyikan Theme Song Peran Saka Nasional 2022/foto: babelinsight.id
Theme song itu dinyanyikannya langsung dalam Malam Selamat Datang Kontingen Peran Saka Nasional 2022 di Bumi Perkemahan Depati Amir Bangka Belitung, Minggu (02/10/2022).
___
BANGKA - Kreatifitas Yulia Savhika mendapat pujian dari Ketua Kwartir Daerah (Kakwarda) Gerakan Pramuka Kepulauan Bangka Belitung, Kak Melati.
Pujian itu bukan tanpa alasan. Karena Yulia Savhika lah pencipta theme song Peran Saka Nasional 2022 yang berlangsung di Bangka Belitung.
"Masyaallah keren banget lagunya, satu kata untuk Palopo, PACAK!" ungkap Kak Melati Erzaldi Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Bangka Belitung, mengucapkan selamat kepada Yulia usai menyanyikan theme song Peran Saka Nasional 2022 di Bangka Belitung.
Kak Yulia Savhika, adalah pemenang sayembara theme song Peran Saka 2022. Proses pembuatan theme song itu bermula dari dukungan Dewan Kerja Daerah Sulawesi Selatan terutama Ketua Kwarda Sulawesi Selatan, yang mengirimkan ajakan sayembara pembuatan theme song Peran Saka Nasional 2022, yang kemudian mengajak Kak Yulia untuk ikut menciptakan sebuah lagu.
Yulia awalnya tak banyak berharap di sayembara itu. Dia cuma ingin berpartisipasi saja. Tapi, yang namanya rezeki memang tak ke mana. Dia menjadi pemenang. Lagu ciptaannya digunakan dalam moment Peran Saka Nasional tahun ini.
"Support teman-teman dari DKD, DKN dan DKC kemudian coba-coba saja sih, masalah juara ini bagi saya bonus,"
- Yulia Savhika -
Dia bercerita kepada babelinsight.id, saat terbit sayembara theme song Peran Saka Nasional 2022, ia mulai membuat lirik walau sempat tertunda tapi tetwp diteruskan.
Kemudian, dua minggu sebelum deadline pengumpulan lagu, barulah dimanfaatkan untuk penyelesaikan lirik, nada lagu hingga arangement musik yang memakan waktu sekitar 1 minggu.
"Empat hari sebelum deadline, saya sudah kirimkan file lagu melalui email ke panitia," ceritanya.
Kak Manan berikan Piagam Penghargaan untuk Kak Yulia, pemenang sayembara Theme Song Peran Saka Nasional 2022/foto: babelinsight.id
Penghargaan khususpun diterimanya karena theme song ciptaannya terpilih. Dirinya bersyukur karena ini bisa ke Bangka Belitung yang jaraknya cukup jauh dari kotanya, bahkan dibiayai full oleh panitia. Transportasi, konsumsi hingga akomodasi juga dibiayai.
"Penghargaan berupa piagam juga saya terima dari Ketua Kwartir Nasional," ucapnya syukur.
Kesan tersendiri pula dirasakannya saat bertemu Kakwarda Melati Erzaldi. Dia mengaku luar biasa karena selama ini hanya melihat dari sosial media tentang sosok dan aktivitas Kak Melati. Kak Melati diakuinya ramah dan mengapresiasi karyanya, terutama mengenai theme song Peran Saka Nasional 2022.
"Orangnya ramah banget, dan semuanya yang ada di Bangka Belitung ramah-ramah," ungkapnya terkesan.
Dari Kota Palopo, Sulawesi Selatan Kak Yulia miliki cerita tersendiri saat perjalanan ke Bangka Belitung. Kedatangannya sendirian, tidak bersama kontingen Sulawesi Selatan lain karena sudah berangkat lebih dulu.
Sehingga dia diundang secara khusus karena theme song yang ciptaannya yang diikutkan dalam sayembara dan dinyatakan menang untuk menjadi theme song Peran Saka Nusantara 2022.
Foto bersama maskot Si Terba (Tersius Bangka)/foto: babelinsight.id
Kak Yulia yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Kerja Daerah Palopo, bercerita perjalanan panjang yang harus ditempuhnya hingga sampai di Pulau Bangka. Palopo ke Makasar butuh waktu 8 jam perjalanan darat menggunakan mobil. Pesawat dari Makasar harus transit di Jakarta barulah bisa penerbangan ke Pangkalpinang, ini membuatnya membutuhkan waktu hampir seharian untuk sampai ke Bangka Belitung.
