Mohammad Oka Arizona, salah satu pelajar penerima beasiswa program "Babel Academy" saat berada di kawasan kampus Newcastle University, Inggris. Foto: babelinsight.id
"Gagasan yang dibuat Bapak Erzaldi bersama Ibu Melati ini merupakan salah satu titik terang bagi pelajar dan mahasiswa di Bangka Belitung,"
Mohammad Oka Arizona
Penerima Beasiswa Newcastle University, Inggris.
Erzaldi Rosman disebut memberikan peran dalam kemajuan pendidikan di Bangka Belitung (Babel). Sejak menjabat Gubernur Babel periode 2017-2022, bersama istri, Melati Erzaldi, keduanya berkolaborasi, bersama mengangkat kualitas pendidikan dengan cara masing-masing.
Lalu apa yang dilakukan Erzaldi di masanya sebagai orang nomor satu di Babel, yang langsung dirasakan oleh pelaku pendidikan?
Program "Babel Academy" adalah salah satu yang menjadi tinta emas di eranya. Program tersebut sarat dengan manfaat. Hal itu diakui langsung oleh salah satu penerima beasiswa, yakni Mohammad Oka Arizona, yang saat ini hampir menyelesaikan pendidikan pasca sarjana (S2) jurusan International Marine Environmental Consultancy di Newcastle University, Inggris.
Kepada babelinsight.id, Oka-sapaan karib anak dari pasangan Zulkarnain dan Relawati ini, menceritakan pengalaman, dan manfaat yang didapatkannya dari program yang digagas Erzaldi. Oka bersama 16 pemuda lainnya terpilih untuk mengembangkan diri di luar negeri.
Erzaldi saat menjabat Gubernur Babel bersama istri dan dinas terkait saat pelepasan pelajar penerima beasiswa program Babel Academy. Foto: babelinsight.id
"Manfaat yang dirasakan tentunya bisa mendapatkan bantuan pendidikan les IELTS yang merupakan langkah awal dalam perjalanan beasiswa. Ditambah manfaat lainnya dibimbing dalam alur pendaftaran beasiswa, hingga akhirnya menjadi pengalaman yang luar biasa lolos di beberapa beasiswa, dan akhirnya bisa kuliah S2 di Inggris," ujar bujangan kelahiran Pangkalpinang menanggapi program Babel Academy, Rabu (28/9/2022).
Babel Academy membiayai para peserta beasiswa dalam pelatihan IETLS (International English Language Testing System). Dikutip dari berbagai sumber, IETLS merupakan uji coba kemampuan berbahasa Inggris yang diselenggarakan oleh berbagai universitas di luar negeri.
Kesempatan luar biasa
Oka Arizona saat ini dikabarkan telah menyelesaikan pendidikan S2 di Newcastle University, Inggris dan tinggal menunggu wisuda, dan kembali ke Babel mengejar cita-cita sebagai dosen. Foto: babelinsight.id
Seusai mendapatkan hasil IELTS/Toefl yang didatangkan langsung ke Babel pada Oktober 2020, para peserta kemudian mendapatkan bimbingan untuk mencari beasiswa yang sesuai dengan profil dan tujuan masing-masing. Kesempatan ini pun menjadi peluang emas bagi alumnus S1 Manajemen Sumberdaya Perairan Universitas Bangka Belitung (Babel) itu untuk melanjutkan cita-citanya menjadi dosen.
"Menurut saya, hal ini merupakan suatu kesempatan yang luar biasa yang belum tentu didapatkan di daerah lain/ provinsi lain. Gagasan ini tentunya sangat luar biasa, dan kalau bisa dilanjutkan terus-menerus, sehingga semakin banyak pelajar atau mahasiswa Bangka Belitung yang bisa mendapatkan kesempatan luar biasa ini," katanya.
Selama menempuh uji IETLS, hingga sekarang hampir merampungkan pendidikan S2 (menunggu wisuda), Oka merasa santai. Sebab, ia dihadapkan dengan tenaga pengajar yang berkualitas, dan luar biasa. Metode pembelajaran pun, katanya sangat nyaman dan mudah diikuti. Hal ini membuatnya semakin bersemangat dalam mempersiapkan IELTS sebagai modal awal mendaftar ke banyak beasiswa luar negeri.
"Saya rasa program Babel Academy berkontribusi banyak dalam perjalanan saya mengejar mimpi belajar di luar negeri. Saya juga merasa menikmati setiap perjalanan pendidikan saya di Newcastle University. Meskipun sistem pendidikan yang berbeda, seperti sistem penilaian dengan budaya yang berbeda, tentunya bukan penghalang bagi saya untuk menyelesaikan pendidikan tepat waktu," katanya.