Suasana kota Belitung di hari pertama perhelatan G20/Foto: Babelinsight

"Dari geliat usaha dan perekonomian terlihat galeri umkm baru banyak dibuka untuk menyambut tamu-tamu dan masyarakat Belitong  yang antusias berbelanja di gerai-gerai tersebut,"

Arti
Warga Belitung
-------------------------

Penulis: Nekagusti
Editor: Putra Mahen

SIAPA yang saat ini tak membicarakan G20? Perhelatan level internasional yang dilaksanakan di Pulau Belitung mulai tanggal 7 hingga 9 september mendatang, melangitkan Negeri Laskar Pelangi. 

Ada 22 negara yang sudah terkonfirmasi untuk hadir di Pulau Belitung. Dan dipastikan masih ada delegasi negara-negara yang datang dari beberapa benua untuk membincangkan tentang perekonomian dunia ke depannya. 

Nah, apakah kegiatan ini berimbas langsung pada perekonomian masyarakat sekitar?

aktifitas masyarkat di hari pertama perhelatan G20/ foto: Babelinsight

Salah seorang warga Belitung yang juga pelaku UMKM, Arti, mengatakan bahwa  bagi masyarakat Belitung G20 ini merupakan 'gawe gede' yang sudah ditunggu-tunggu. 

"Dari geliat usaha atau UMKM, terlihat galeri UMKM baru banyak dibuka untuk menyambut tamu-tamu dan masyarakat Belitong yang antusias berbelanja di gerai-gerai tersebut,"

- Arti -

Dengan tingginya antusiasme masyarakat, membuat daya beli masyarakat juga semakin tinggi, terbukti semakin mendekati perhelatan semakin banyak warga yang antusias. Banyak UMKM dibuka, dan cukup banyak pembelinya. Bahkan walaupun tak bisa mengunjungi bazar UMKM di Sheraton, masih banyak warga yang datang di seputaran galeri Belitung untuk berbelanja.

Ikon foto favorit 

spot foto favorite selama perhelatan G20/Foto: Babelinsight 

Tak hanya itu saja. Saat ini Tugu Satam menjadi salah satu ikon favorit yang menjadi spot berfoto bagi anak-anak muda. Sampai-sampai beberapa hari sebelum perhelatan hingga tengah malam, tugu ini masih ramai oleh pengunjung yang ingin mengabadikan kenangan dan juga membuat konten-konten kekinian. 

Tak ayal, lokasi sekitaran Tugu Satam, termasuk KV Senang juga banyak didatangi oleh masyarakat sekitar. Untuk nongkrong dan menikmati kopi kudapan khas Belitung.

Arti, warga belitung antusias sambut G20/ Foto: Babelinsight

"Untuk harga masih sama seperti sebelumnya, tidak ada kenaikan harga dikarenakan event ini yang mungkin naik harga adalah rental atau penyewaan mobil dan motor dikarenakan banyaknya permintaan, harga room di hotel-hotel juga naik, namun dari segi ragam kuliner, harga cenderung sama," pungkasnya. 

Salah seorang pedagang makanan di Belitung, Nita juga mengatakan, bahwa selama perhelatan G20 ini terdapat peningkatan penjualan walaupun tidak signifikan, jika di hari biasanya dia dapat menjual jajanan sebanyak 100 porsi, namun saat ini terjual hingga 120 sampai 150 porsi

"Semoga ke depan nya semakin ramai dan maju  pariwisata di Belitung dikarenakan dengan event G20 ini, sekalian memperkenalkan Belitung ke mata dunia," tandasnya.