News


Senin, 22 Agustus 2022 17:15 WIB

Info Sosial

Natta: Anak Petani juga Berhak Bahagia

Natta saat menjadi narasumber dalam Seminar Kewirausahaan yang digelar UKM Kewirausahaan Universitas Bangka Belitung (UBB) bekerjasama dengan BPC HIPMI Bangka, Senin (22/8/22)/foto: babelinsight.id

Ia menceritakan, bukanlah terlahir dari keluarga kaya raya, ayahnya hanya seorang petani yang bekerja di kebun milik orang lain.
____

Penulis: Uka
Editor: Putra Mahen

 


PANGKALPINANG - Cita-cita memang harus diangkat setinggi langit. Namanya juga cita-cita tentu kepingin yang paling baik, siapapun kita dan latar belakangnya.

Tapi yang pasti, menjadi pengusaha tajir melintir menjadi impian semua orang. Sayangnya, masih sedikit yang bermental baja menjadi pengusaha meskipun impian hidup enak dimimpikan oleh semua orang. 

Adalah Natta Reza. Pria kelahiran tahun 1990 asal Pemali Kabupaten Bangka, Bangka Belitung (Babel) yang sukses menjadi influencer, musisi, hingga sukses di dunia bisnis. Dia berbagi pengalaman dan kiat suksesnya untuk sobat insight.

Dikutip babelinsight.id, ia menceritakan, bukanlah terlahir dari keluarga kaya raya, ayahnya hanya seorang petani yang bekerja di kebun milik orang lain, ibunya meninggal kala ia duduk di bangku sekolah. Bahkan ia belasan tahun ngamen di ibukota untuk meneruskan cita-citanya. 

"Saya anak pertama dari tiga bersaudara, asli Pemali, saya orang kampung. Berangkat dari keluarga yang sangat sulit, pada akhirnya bisa seperti sekarang," ujar Natta, saat menjadi narasumber dalam Seminar Kewirausahaan yang digelar UKM Kewirausahaan Universitas Bangka Belitung (UBB) bekerjasama dengan BPC HIPMI Bangka, Senin (22/8/22). 

Alumni Universitas Muhammadiyah Jakarta ini menjadi tenar setelah kisah cinta romantisnya dengan Wardah Maulina, yang ia sunting 2017 silam. 

"Kalian nggak percaya, saya 12 tahun menghabiskan waktu di jalanan, ngamen sambil kuliah di Universitas Muhammadiyah Jakarta," ujarnya. 

Jatuh bangun merintis bisnis pun ia rasakan bersama istrinya, bahkan ketika pandemi beberapa cabang usaha kulinernya di Purwokerto dan Jogjakarta pun berimbas. 

Sang istri, Wardah Maulina pun tak tinggal diam, dengan bisnis online-nya ia pun berhasil menjual pakaian muslimah, gamis dan hijab ke seantero tanah air hingga ke luar negeri. 

Natta menegaskan, menjadi pengusaha sukses impian semua orang, tetapi tidak semua orang mampu mewujudkan impian itu. 

Dari sejak dulu, ia mengaku memang berniat menjadi pebisnis, ia menempelkan gambar-gambar mobil dan motor mewah, tempat liburan asyik, di depan pintu kamar mandi. Agar ketika usia mandi ia menjadi kembali bersemangat kala melihat deretan foto-foto tersebut. 

"Dia (Wardah-red) menjadi salah satu energi terbesar saya mewujudkan mimpi itu," imbuhnya, melirik sang istri yang menggendong buah hatinya. 

Natta Reza, pria asal Pemali Kabupaten Bangka yang sukses menjadi influencer, musisi, hingga sukses di dunia bisnis/foto: babelinsight.id

Apapun yang sekarang saya rasakan itu sesuai cita-cita saya, dari dulu suka di industri entertainment dan bisa diwujudkannya, pengen jadi pebisnis,"

- Natta - 

Bagi Natta, semua orang punya kesempatan untuk sukses, tinggal bagaimana usaha dan upaya menjadi sukses, kemauan dan semangat untuk berusaha. 

"Kita semua itu punya kesempatan dan hak yang sama menjadi orang berhasil apapun impiannya, dan impian itu nggak bisa cuma dibayangin tapi ikhtiar untuk mewujudkan nggak bisa hanya mageran aja, rebahan aja," ulasnya.

"Harga mahar nggak murah lho, jangan sibuk main chip nongkrong aja, yook habiskan energi untuk belajar, manfaatkan peluang. Jangan habiskan energi untuk rebahan, kita sepakat maksimalkan masa muda untuk hal yang positif, jangan di usia 30-40 tahun baru nyesel," ajaknya memotivasi. 

Baca Juga: Erzaldi: Selagi Tanaman Bisa Hidup, Tanamlah!

Ia menegaskan, modal sebetulnya bukanlah hal utama yang harus dimiliki untuk menjadi wirausaha, ia dan istrinya pun awalnya menjual produk milik orang lain, hingga akhirnya sukses membuka usaha sendiri. 

"Kemauan, kalau kemauan ada action aja dulu, modal akan nyusul, kami mulai juga tanpa modal maksimal, hingga kita punya modal untuk membangun kerajaan usaha sendiri," sebut vokalis Adam Musik itu. 

Sang istri, Wardah Maulina pun berbagi tips kepada para mahasiswa, ia menyarankan apabila ingin terjun di dunia bisnis, hendaknya menyesuaikan dengan selera dan kemauan konsumen, bukan sebaliknya. 

"Aku buat sistem pre-order, jadi yang dipesen baru dikerjain atau produksi, jadi nggak ada yang nggak tejual, dari situ mulai punya gambaran, melihat kondisi di mana yang mereka suka  itu apa, selera kita belum sama dengan orang lain. Jangan pernah nyerah," ujarnya yang mengaku mendukung sang suami. 

Senang balik kampung

Natta Reza bersama sang istri dan buah hati saat menjadi narasumber di kegiatan mahasiswa UBB/foto: babelinsight.id

Mengisi acara di Kampus UBB bagi Natta juga menjadi hal yang luar biasa, ia mengaku bangga dan bahagia bisa kembali ke kampung halamannya memberikan motivasi kepada generasi muda di Babel. 

"Saya senang banget ketika UBB mengajak menjadi narasumber, jarang sekali saya memberikan motivasi di daerah sendiri. Makanya saya senang ketika datang  bercerita berbagi pengalaman," ujarnya. 

Natta bahkan masih fasih berbahasa Bangka, ia juga akan berburu wisata kuliner lempah kuning dan kuliner lainnya selama ada di Bangka. 

"Suka dong, dimana nih rekomendasi tempat lempah kuning yang enak," ujarnya, sambil bertanya. 

Selama di Bangka, ia juga bertandang ke rumah orangtuanya di Pemali, bahkan menyempatkan bermain sepakbola di sana. 

"Setelah ini mau ke beberapa destinasi wisata yang akan kita kunjungi, family time bersama istri anak dan keluarga, muter Bangka," imbuhnya. 

Baginya, pariwisata di Bangka pun tak kalah dengan daerah lain, apalagi kini mulai menggeliat dan banyak spot wisata yang cantik. 

"Karena seperti kita tau Bangka nggak kalah dengan daerah lain, jadi sekalian mempromosikan pariwisata Bangka, karena kalau dak kite sape agik," seloroh alumni SMA Negeri 1 Pemali tersebut.


Subscribe Kategori Ini
Pangkalpinang Bangka Selatan Bangka Induk Bangka Barat Bangka Tengah Belitung Belitung Timur