(madu kelulut di sarangnya/ foto: Babelinsight)
"Kalau pas lagi panen madu, kami juga buka wisata sedot madu bagi yang berminat bisa mencicipi sensasi menyedot madu kelulut langsung dari sarangnya,"
Akbar Dwi Saputra
Ketua Kelompok Madu Kelulut Aok
PANGKALPINANG -- "Rasa manisnya luar biasa, beda dengan madu yang sering kita nikmati. MasyaAllah, luar biasa," ujar Yuli, salah satu pengunjung Bukit Pao merasa takjub akan kelezatan rasa madu kelulut yang disedot langsung dari sarangnya.
Menikmati madu kelulut langsung dari sarangnya memang beda. Di kaki Bukit Pao, Kecamatan Pangkalan Baru, Bangka Tengah (Bateng), pengunjung bisa menyedot langsung manisnya madu yang masih tersimpan dalam sarangnya pada kotak segi empat.
Meski awal melihat ia merasa takut karena ditempat budidaya (rumah madu) itu juga terdapat beberapa lebah yang beterbangan dan menempel.
Sedikit ragu ia memasukkan pipet minuman gelas ke dalam gelembung berwarna kecoklatan yang tertutup, sedikit diberi lubang untuk memasukkan pipet, kemudian disedot. Madu asli kaya manfaat itu akan langsung mengalir ke mulut dan Yuli pun takjub akan rasanya.
(yuli, salah seorang pengunjung mencoba madu kelulut lansung dari sarangnya/ foto: Babelinsight)
Si kaya manfaat
Madu kelulut adalah lebah tanpa sengat memiliki nama lain stingless bee honey atau madu meliponin yang berasal dari lebah Trigona itama dan Trigona thoracica. Madu ini kerap dibudiaya oleh kelompok masyarakat.
Nah, madu ini bisa dinikmati di Kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Desa Dul, yang dikelola oleh kelompok Madu Kelulut Aok dan pengelola Tahura Bukit Pao.Tempat madu kelulut yang siap panen, diletakkan pengelola di beberapa titik di kaki Bukit, tempat pengujung biasa memarkirkan kendaraan ketika hendak mendaki.
(salah seorang pengunjung mencoba madu kelulut lansung dari sarangnya/ foto: Babelinsight)
Madu ini pun sudah diperjualbelikan secara luas, baik melalui marketplace maupun langsung ke lokasi dengan brand Aok Honey. Ukuran 250 ml seharga Rp100.000 atau jika di marketplace tertera harga Rp110.000.
"Madu kelulut ini kaya khasiat, bahkan dipercaya bisa menangkal dari berbagai penyakit kronis, antioksidannya tinggi, untuk menjaga imunitas, daya tahan tubuh dan mencegah penyakit berat seperti kanker, juga kolesterol," ulasnya.
Ia menyebutkan, untuk pencegahan bisa diminum dua kali sehari, dan untuk pengobatan tiga kali sehari. Tak saja air madu yang berkhasiat, sarang lebah, kotoran dan getah pohon membentuk yang namanya propolis. Bahan alami ini bisa memberikan manfaat buat kesehatan diperkaya oleh berbagai mineral dan vitamin.Beberapa penelitian sudah melaporkan bahwa propolis dapat mengatasi herpes dan infeksi saluran pernapasan atas.
Bantuan pengembangan Madu Kelulut
(pemberian CSR untuk pengelola madu kelulut/ foto: Babelinsight)
Konsistensi kelompok Madu Kelulut Aok dan pengelola Tahura Bukit Pao ini rupanya menarik perhatian Air Nav cabang Pangkalpinang. Pihaknya mengucurkan bantuan tanggungjawab jawab sosial dan lingkungan (tjsl) kepada pengelola sebesar Rp35.000 untuk mengembangkan madu kelulut.
"Fokus tanggungjawab sosial itu dalam tiga hal, pendidikan lingkungan dan pemberdayaan UKM. Kami rasa ketiganya masuk semua, untuk edukasi iya, menjaga lingkungan juga iya karena madu ini kan berkaitan dengan lingkungan dan sudah pasti hasilnya pemberdayaan UKM," sebut Kepala CSR Air Nav, Hermansyah.
Ia berharap, bantuan ini bisa berdampak terhadap peningkatan ekonomi kelompok Madu Kelulut Aok dalam mengembangkan Madu kelulut, dan menjadi sentra wisata sedot madu kelulut di Babel.
uka