Siapa tak kenal Mancheser United? Klub Sepakbola berjuluk The Red Devils, alias setan merah ini adalah kesebelasan yang berasal dari Kota Manchester, Inggris.
Klub mentereng, dengan sejuta prestasi dan punya 20 raihan gelar juara kompetisi kasta tertinggi di Inggris, Premier League, termasuk rekor 20 gelar Liga, 12 Piala FA, 4 Gelar Piala Liga dan rekor 21 FA Community Shield. Ditambah dengan 3 Piala Eropa, 1 Piala UEFA, 1 Piala Winners UEFA, 1 Piala Super UEFA, 1 Piala Interkontinental dan satu Piala Dunia Antarklub FIFA.
Tak sampai di situ, pada musim 1998-1999, MU atau Man United sebutan familiarnya, memenangi treble dari Liga Premier, Piala FA dan Liga Champions.
Namun siapa sangka jika Manchester dulunya hanyalah Tim dari Karyawan Perusahaan Kereta Api.
Sejarah Klub Manchester United
Dibentuk dengan nama Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railwaiy F.C. pada 1878 sebagai tim karya Lancashire dan Yorkshire, stasiun kereta api di Newton Heath. Kaos tim berwarna hijau – emas. Mereka bermain di sebuah lapangan kecil di North Road, dekat stasiun kereta api Piccadilly Manchester selama lima belas tahun, sebelum pindah ke Bank Street di kota dekat Clayton pada 1893.
Pada tahun itu tim memutuskan hubungannya dengan stasiun kereta api, menjadi perusahaan mandiri, mengangkat seorang sekretaris perkumpulan dan pengedropan “L&YR” dari nama mereka untuk menjadi Newton Heath F.C saja. Namun Tak selang lama kemudian, pada tahun 1902, tim nyaris bangkrut, dengan utang lebih dari £2500, dan Lapangan Bank Street mereka telah ditutup.
Dengan investasi dari J.H. Davies, direktur Manchester Breweries, dirinya menanamkan modal pada tim dan menjadi chairman tim. Dan nama Manchester United secara resmi eksis mulai 26 April 1902. Davies juga memutuskan untuk mengganti warna tim dan terpilihlah warna merah dan putih sebagai warna tim Manchester United. Pada awal musim setelah berganti nama Manchester United, tim ini berhasil menempati posisi ketiga klasmen akhir musim 1903-1904.
Alex Ferguson, aktor Kebangkitan MU
Alex Ferguson, pelatih yang didatangkan dari Aberdeen untuk menggantikan Atkinson dan mengantarkan klub meraih posisi 11. Musim berikutnya yaitu musim 1987–88, Man United menyelesaikan liga di posisi kedua.
Bersama Alex Ferguson, prestasi Tim ini semakin membaik, dan berhasil menempatkan Manchester menjadi tim papan kelas atas. Bahkan pada musim 1998-1999, melalui tangan dinginnya, MU meraih Treble dengan memenangi Liga Premier, Piala FA dan Liga Champions. Prestasi yang belum pernah terjadi di klub Inggris ini, membuatnya menjadi salah satu Klub terbesar di Liga Inggris sepanjang Masa.
Sir Alex Ferguson pun jeli dalam melihat bakat pemain-pemainnya. Pemain sepak bola ternama seperti Seperti, Eric Cantona, Ryan Giggs, David Beckham, Paul Scholes, R.V. Nistelrooy, Rooney, dan banyak lagi pernah menjadi anak asuhnya. Yang paling fenomenal adalah saat merekrut mega bintang Cristiano Ronaldo dari Sporting Lisbon Portugal.
Cristiano Ronaldo yang saat itu masih berusia 18 Tahun, tampil impresif saat pertandingan persahabatan Sporting Lisbon kontra Manchester United, membuat Sir Alex Ferguson terkesan hingga langsung memboyongnya ke stadion kebanggaan Old Trafford.
Sir Alex Ferguson mengundurkan diri sebagai manajer Manchester United dengan mempersembahkan gelar Premier League 2012-2013. Beberapa pelatih ternama menggantikan posisinya seperti David Moyes (2013-2014), Ryan Giggs (April-Mei 2014), Louis van Gaal (2014-2016), Jose Mourinho (2016-2018), Ole Gunnar Solksjaer (2018-2021), Michael Carrick (2021), Ralf Rangnick (Sekarang).
Namun dari beberapa pelatih dan manajer itu belum dapat menyamai rekor yang ditorehkan oleh Sir Alex Ferguson. Bagi fans Manchester tentu saja merindukan prestasi-prestasi di masa kejayaannya, meskipun hingga sekarang Manchester masih menduduki peringkat atas dalam jumlah kekayaan klub.
ML