Bagi Menteri Sandi, baik di Bangka yang pernah menggelar event internasional di Sungailiat, dan juga Belitung, memperlihatkan jika Babel sudah terbiasa menjadi tuan rumah dalam setiap event . Gelaran G20 (Group of Twenty) yang akan diselenggarakan September 2022 mendatang diyakininya akan berlangsung sukses.
BELITUNG TIMUR -
"Saya pernah ke sini sebelum pandemi, siap sekali. Karena di Bangka maupun Belitung sudah menjadi destinasi unggulan sebelum pandemi," ujarnya.
Kedatangannya ke Negeri Laskar Pelangi ini pun salah satunya untuk me- review sektor-sektor terkait kesiapan G20, dan memastikan bukan hanya kesiapan infrastruktur saja yang dipersiapkan, melainkan juga Sumber Daya Manusia (SDM)nya.
Begitu pula kesiapan produk-produk ekonomi kreatifnya, dengan harapan G20 dilaksanakan di Pulau Belitong berdampak kepada masyarakat.
Melihat kesiapan masyarakat Bangka Belitung (Babel) menghadapi banyaknya event bergengsi bertaraf nasional dan internasional yang akan dilaksanakan, membuat Menteri Periwisata dan Ekonomi Keratif (Menparekraf) Sandiaga Uno, optimis.
"Saya tidak ingin G20 ini tidak berdampak kepada masyarakat. Karena sudah dua tahun pariwisata di- stop beroperasi, sehingga banyak masyarakat kehilangan pekerjaannya dan penghasilan menurun," ujarnya.
Pekerjaan lain yang menurut Menteri Sandi tidak kalah pentingnya yakni meyakinkan Presiden RI Joko Widodo untuk mengesahkan Babel sebagai salah satu dari 5 destinasi pariwisata super prioritas lanjutan, setelah sebelumnya ditetapkan 5 destinasi pariwisata super prioritas pertama oleh Presiden pada 15 Juli 2019 lalu.
"Tetapi ini justru menjadi daya tarik tersendiri. Babel ini kan adalah 10 destinasi pariwisata prioritas atau Kawasan Strategis Pariwisata Nasional," ungkapnya.
Tugas tersebut, kata Menteri Sandi menjadi tugas bersama yang tidak hanya pemerintah pusat, tetapi juga pemerintah daerah, Gekrafs (Gerakan Ekonomi Kreatif), OK OCE, dan komunitas lain termasuk media, dunia usaha, yang juga harus ikut terlibat dalam memastikan kebangkitan ekonomi Indonesia, khususnya di Belitung.
Selain itu, Gekrafs mendapat tugas khusus dari Menteri Sandi untuk dapat mempromosikan potensi seperti area eks tambang seperti Open Pit Nam Salu melalui berbagai program seperti konten TikTok dan podcast . Sebab, katanya, potensi tersebut dapat menjadi objek yang sangat menjual dan memiliki satu sensasi yang sangat eksotis.
"Pak Hari sebagai tokoh destinasinya, sehingga pelaku ekonomi kreatif bisa melihat peluang kedepan, yang juga terintegrasi dengan digitalisasi," jelasnya.
Menteri Sandi dalam kesempatan berkunjung ke Geosite di Kecamatan Kelapa Kampit, Belitung Timur (Beltim) didampingi oleh Dewan Pembina Gekrafs Babel Melati Erzaldi, Bupati Belitung Timur Burhanudin, dan Bupati Belitung Sahani Saleh.
NDP
