Isi Khutbah Jumat, Gubernur Erzaldi Sampaikan Empat Golongan Manusia Yang Dirindukan Surga
TANJUNG PANDAN - Disela Kunjungan kerjanya di Kabupaten Belitung. Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman dipercaya menjadi Khatib Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman, Desa Air Saga, Jumat (02/04/21).
Dalam khutbahnya, Gubernur Erzaldi menyampaikan kepada para jamaah tentang empat golongan manusia yang dirindukan surga, yaitu orang yang senantiasa membaca Al-Quran, orang yang menjaga lidah atau lisan dan orang yang memberi makan kepada sesama yang kelaparan.
Dan keempat, yang dirindukan surga adalah orang-orang yang berpuasa di bulan ramadhan. Dibulan yang mulia ini tidak hanya dipenuhi oleh berkah, rahmat dan ampunan, akan tetapi Allah SWT telah menjanjikan kepada manusia akan pembebasan dari panas api neraka.
Maka dirinya berpesan kepada jamaah Masjid Baiturrahman untuk mengamalkan hal-hal tersebut, sehingga nanti menjadi hamba yang senantiasa dirindukan oleh surga, serta selalu istiqomah di jalan Allah. Telebih sebentar lagi memasuki Bulan Ramadhan.
"Terkhusus bagi mereka yang berpuasa, untuk turut menghidupkan malamnya dengan sholat, membaca Al-Quran, dan bershalawat serta ibadah apapun untuk mengharap Ridho-Nya," ungkap Bang ER-sapaan akrabnya.
Orang nomor satu di Babel itu juga mengatakan bahwa setiap manusia tentunya mengharapkan kebahagiaan, terutama kebahagiaan hakiki, yaitu kebahagiaan yang tidak hanya di dunia saja, akan tetapi juga kebahagiaan yang abadi di akhirat.
Oleh karena itu, Menurutnya kebahagiaan yang hakiki tersebut hanya dapat diraih apabila kita selalu taat kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dan Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam.
"Balasan dari ketaatan tersebut adalah mendapatkan kehidupan yang penuh nikmat yaitu surga-Nya, sehingga kita dituntut untuk meraihnya," ungkapnya.
Gubernur menambahkan bahwa surga adalah tempat terindah yang dijanjikan bagi umat Islam yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT. Tempat tersebut berisi kenikmatan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya, tetapi tidak sembarang orang bisa masuk ke tempat mulia ini.
"Hanya berbekal berupa amal kebaikan saja yang bisa mengantarkan manusia untuk sampai ke sana. Tempat itu menjadi tujuan akhir dari kehidupan yang begitu dirindukan oleh golongan mukmin," ungkapnya.
Usai melaksanakan Shalat Jumat, Gubernur menyempatkan berbincang dengan warga Air Saga. Dirinya berpesan untuk menjalin silaturahmi secara tulus dan iklas agar mendapat berkah dari Allah SWT. Selain itu menyambut Bulan Ramadhan, Gubernur yang pernah menjadi Bupati Bangka Tengah dua periode ini mengajak masyarakat untuk menjalankan ibadah puasa dengan sukacita serta terus meningkatkan ketakwaan dan keimanan.
"Satu hal yang saya pesankan menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, mari kita tingkatkan keimanan dan ketakwaan, serta mampu untuk menahan diri," ungkapnya.
Terkait pandemi yang melanda saat ini. Gubernur menjelaskan kondisi Bangka Belitung ditengah pandemi yang menyebabkan kemerosotan ekonomi global, namun Nilai Tukar Petani Bangka Belitung berada diposisi 2.79 persen, angka ini lebih tinggi dibanding daerah lain yang membuat harga komoditas seperti lada, sawit dan karet juga turut naik. Ditambah mulai bangkitnya pariwisata Belitung yang membuat perkonomian bergairah.
"Ini adalah berkat kerja keras bersama masyarakat yang disiplin menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.
Gubernur dalam kesempatan ini juga menyerahan santunan kepada 100 mustahik atau penerima zakat yang terdiri dari anak yatim piatu, lansia dan warga kurang mampu dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang disalurkan melalui PT. Pos Indonesia.
Disamping itu Dirinya juga memberikan bantuan untuk penyelesaian renovasi Masjid Baiturrahman, serta menyempatkan diri untuk meninjau pembangunan Surau Al Muhajirin, Air Ranggong, Desa Air Saga Belitung tak jauh dari lokasi.
Penulis : Lulus
Subscribe Kategori Ini