"Hari ini kalian mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kualitas, produktifitas, daya saing dan kemandirian untuk lebih baik. Dan jangan lupa, di era digitalisasi seperti saat ini, pintar dan cerdas tidaklah cukup. Namum harus memiliki etos kerja, yang ditunjang dengan kedisiplinan dan rasa tanggung jawab,"
Erzaldi Rosman
PANGKALPINANG -
"Pelatihan berbasis kompetensi yang kita laksanakan ini sangat penting guna mendorong masyarakat dalam menghadapai tantangan dunia kerja kedepan. Karena nantinya untuk dapat diterima di dunia kerja, harus bersyaratkan memiliki sertifikasi pelatihan," ujar Gubernur Erzaldi dalam sambutannya, Selasa (22/2).
Hal tersebut diungkapkan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman saat meresmikan dimulainya Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Gelombang I Tahun 2022 di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Babel. Pelatihan ini berguna untuk mempersiapkan tenaga kerja untuk di dunia usaha dan industri.
Sehingga, orang nomor satu di Babel itu menginginkan pelatihan kerja di BLK ini dapat mengombinasikan sertifikasi dan pembentukan kualitas SDM dalam memasuki dunia kerja yang kompeten, produktif, dan juga berdaya saing.
Karena menurutnya, permasalahan kualitas SDM merupakan salah satu akar permasalahan utama di hampir semua negara, sehingga memiliki dampak seperti pengangguran, daya saing, produktivitas, pertumbuhan ekonomi sampai kepada kesejahteraan.
Kepada 128 peserta pelatihan, gubernur berpesan agar pelatihan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja agar menjadi terampil dan kompeten, tentunya dengan memperkuat selain hard skills, juga yang sangat penting adalah soft skills, yaitu character building.
"Dan juga, kalian harus berani keluar dari zona nyaman, untuk memacu kita kearah yang lebih baik," tambahnya.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh UPTD BLK Disnaker Babel itu sendiri terdiri dari 8 paket pelatihan, yakni pemeliharaan kendaraan ringan sistem injeksi, pemasangan baja ringan, pemasangan listrik bangunan sederhana, teknisi AC residential, operator kompiter, menjahit pakaian dasar pria dan wanita, plate welder smaw posisi 2G PC, dan bakery.
Gubernur meyakini BLK Babel akan berperan besar mencetak tenaga-tenaga kerja terampil dan siap pakai karena dibekali dengan keterampilan sehingga mudah terserap bursa pasar kerja lokal maupun internasional. Salah satu dukungannya adalah lulusan pelatihan ini akan diikutkan program magang ke Jepang
Maka dalam kesempatan itu, gubernur berpesan kepada masyarakat Babel untuk mendaftar pelatihan ini, dimana Pemprov Babel sendiri memiliki 2 BLK di Bangka dan di Belitung, juga tersedia di Kabupaten/Kota di Bangka Belitung.
"InsyaAllah tanggal 1 April mendatang saya akan kesini lagi untuk untuk melihat hasil pelatihan kalian," tutupnya.
BS