"Pesan bapak, kalau sudah operasi nanti, belajar bener-bener, jangan terlalu berlebihan main hp. Nanti biar jadi dokter di RSUD ini. Kuliahnya di Fakultas Kedokteran Universitas Bangka Belitung saja,"
Erzaldi Rosman
MERAWANG - Hal tersebut dikatakan Gubernur Erzaldi saat mendatangi dan berbincang dengan seorang anak laki-laki bernama David Kurniawan, asal Sungai Selan yang sedang bersiap untuk operasi hari ini.
David yang diketahui duduk di bangku kelas 8 SMP ini mengangguk mendengar pesan dari orang nomor satu di Babel tersebut. Ditambah lagi, mengingat rencana pembangunan Fakultas Kedokteran di Babel sudah mendapat lampu hijau.
Seperti yang diketahui Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Babel, dr. Andri Nurtito, MARS, mengunjungi pasien bakti sosial operasi sumbing bibir dan sumbing langit-langit gratis yang diadakan Dinas Kesehatan Babel bekerja sama dengan Smile Train Indonesia, di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Babel, pada Sabtu (29/1/2022).
Tak hanya memberi motivasi, dikarenakan melihat anak perempuan yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), Mika Aprilia menangis saat didatangi, gubernur memberikan hadiah sebuah sepeda kepadanya.
"Bapak kasih sepeda ya untuk ke sekolah. Tapi, dioperasi dulu. Jangan nangis," ujar gubernur.
Berdasarkan penyampaian dari Plt. Direktur RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno, dr. Bahrun Siregar Sutrisno M. Kes, peserta operasi sumbing bibir dan sumbing langit-langit ini sebenarnya ada 17 orang. Namun yang memenuhi syarat berdasarkan kesehatannya, hanya 12 orang saja.
"Pasiennya dari Belitung 3 orang, Bangka Tengah 3 orang, Pangkalpinang 4 orang, dan 2 orang lagi dari Bangka Barat," ujarnya.
Operasi yang dilaksanakan selama dua hari, yaitu 28-29 Januari 2022 ini dilakukan dalam rangka kepedulian, karena biaya operasi sumbing bibir dan langit-langit cukup besar. Ditambahkan oleh dr. Bahrun, setelah ini nantinya akan diadakan pula operasi katarak gratis.
INP