News


Rabu, 26 Januari 2022 15:15 WIB

Info Pilihan

Tahukah Anda, Erzaldi Sudah Bebaskan BBN Kendaraan Listrik

Sejak awal tahun 2021, Gubernur Kep. Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman telah mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Pembebasan BBN (Bea Balik Nama) kendaraan bermotor listrik berbasis baterai. Sehingga, setiap pembelian kendaraan motor listrik tidak perlu membayar BBN lagi.

PANGKALPINANG - "Jadi, pemerintah tidak mengambil pajak dari kendaraan berbasis listrik karena BBN-nya sangat besar," ungkap Gubernur Erzaldi saat ia menyampaikan sambutan di peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pertama di Babel, tepatnya di Kantor PT. PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (UIW Babel), Rabu (26/1/2022). 

Menurutnya, dengan tidak lagi memungut BBN ini tentu akan membantu masyarakat Babel menggunakan kendaraan listrik. Karena memang Erzaldi dikenal sangat aktif mempromosikan kendaraan jenis ini, jauh sebelum PSKLU diresmikan. 

Selain itu kata dia, Bangka Belitung patut berbangga. Karena ketika penggunaan kendaraan listrik semakin marak digencarkan oleh Pemerintah Pusat demi mengampanyekan gaya hidup serba peralatan listrik, dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan energi ramah lingkungan, ada fakta bahwa sebagian dari material untuk membangun kendaraan listrik ternyata berasal dari Bangka Belitung. 

"Ini menambah umur perekonomian Babel karena Babel menjadi incaran investasi," ungkap Gubernur Erzaldi Rosman. 

Nah, hal itu berkaitan langsung dengan instruksi Presiden RI Joko Widodo yang membatasi untuk tidak lagi mengekspor mineral, termasuk timah pada tahun 2024 nanti. Dengan alasan komoditi yang memiliki nilai jual yang lebih tinggi, untuk terlebih dulu dikelola sendiri. 

"Termasuk di Kepulauan Babel sebagai daerah penghasil SDA yang materialnya banyak digunakan untuk kendaraan listrik ini, tentu banyak efek yang dihasilkan," lanjutnya. 

Selain itu, ketika kendaraan listrik ini banyak digunakan oleh masyarakat, minimal NEC Carbon di Babel jadi berkurang, dan meningkatkan kebersihan udara sehingga berdampak juga kepada kesehatan masyarakat. 

"Kesehatan masyarakat kita Insyaallah adalah yang utama. Mudah-mudahan ini juga menjadi titik tolak bagi kita untuk terus menggunakan kendaraan listrik, yang akan sangat berimbas kepada kehidupan kita di Kepulauan Bangka Belitung," 

Erzaldi Rosman

Launching SPKLU PT. PLN 

Bagi Gubernur Erzaldi, launching SPKLU PT. PLN ini sebagai bentuk dorongan perkembangan polulasi kendaraan listrik di Indonesia, khususnya di Bangka Belitung. Ia juga mendorong masyarakat di Babel untuk menggunakan kendaraan berenergi listrik berbasis baterai, terlebih SPKLU telah tersedia. 

"Betapa ini sebenarnya telah menjadi idaman kita bersama. Mencontoh Negeri China. Mereka menggunakan kendaraan berenergi listik untuk menghemat energi sekaligus menghemat devisa mereka," ungkapnya. 

General Manager PLN Babel Amris Adnan, dalam sambutannya mengatakan, penyediaan infrastruktur kendaraan bermotor listrik berbasis baterai ini dalam rangka melaksanakan amanat kepada PLN dari pemerintah yang tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 5 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. 

"Pembangunan SPKLU oleh PLN ini juga dimaksudkan sebagai motivator peralihan era baru berkendaraan yang hemat biaya operasional, bebas polusi udara, dan bebas polusi suara," ungkapnya. 

Era kendaraan listrik dikatakannya, juga akan mendorong terciptanya lapangan kerja dan jenis usaha baru, di mana pihak swasta juga dapat berpartisipasi mengembangkan SPKLU sejenis, di samping juga akan terbuka peluang terbukanya showroom, toko sparepart hingga bengkel. 

"Kami mohon dukungan dari stakeholder pemerintahan dan komunitas kendaraan listrik serta semua pihak untuk dapat mewujudkan 'electric life style' di Babel," ajaknya. 

NDP


Subscribe Kategori Ini
Pangkalpinang Bangka Selatan Bangka Induk Bangka Barat Bangka Tengah Belitung Belitung Timur