Berbagai upaya terus dilakukan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman beserta jajarannya. salah satunya dengan menjalin kesepakatan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Rumahawan Karya Indonesia, di Ruang Pasir Padi, Kantor Gubernur, Senin (29/11/21).
PANGKALPINANG - Sudah banyak hal dilakukan untuk meningkatkan kembali dunia pariwisata di tengah-tengah gelombang Covid-19. Salah satunya jalin kesepakatan dengan PT Rumahawan Karya Indonesia tersebut.
Dari kerja sama itu, perusahaan start-up PT Rumahawan Karya Indonesia menyediakan produknya yakni Aplikasi Travtrip. Aplikasi interaktif itu akan membantu para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), maupun pelaku usaha pariwisata seperti perhotelan, resto, dan tiket perjalanan wisata, dalam melakukan promosi, sekaligus transaksi jasa pariwisata.
Hebatnya, aplikasi tersebut merupakan buah karya anak Kepulauan Bangka Belitung yakni Ahmad Alghozi Ramadhan. Aplikasi itu kini terus berkembang dan telah memiliki ratusan pengguna aktif, serta telah diikuti oleh 52 partner. Berbagai fitur menarik, dan pola kerja sama yang bersahabat, diyakini akan banyak membantu pelaku usaha di Negeri Serumpun Sebalai.
"Di saat Pandemi Covid-19 ini, kita memang diharuskan banyak melakukan strategi. Banyak event yang akan dilaksanakan sejak Desember sampai Maret mendatang, tetapi keluar lagi aturan tentang PPKM 3. Tapi tidak lantas kita menyerah begitu saja," ujar Gubernur Erzaldi dalam arahannya kepada para pelaku usaha.
Dalam kurun waktu dua bulan ke depan menjadi peluang bisnis yang luar biasa jika mampu dimanfaatkan oleh pelaku usaha. Untuk itu, kesepakatan dengan PT Rumahawan Karya Indonesia melalui Travtrip, harus mampu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Ia juga meminta kepada pelaku pariwisata untuk bersinergi bersama pemerintah dengan menelurkan ide-ide yang kreatif, dan inovatif.
"Mari maju, berkreasi, berinovasi, kita terus berupaya. Makanya, untuk meningkatkan ini saya berdiskusi dengan Ghozi yang sudah menciptakan start-up, yang menurutnya berbeda. Artinya, cara yang beda, manfaat pun beda. Yang pasti salah satunya biayanya sangat murah, bahkan hampir tidak ada biaya," ungkapnya.
"Silakan kepada pelaku usaha semuanya bisa berdiskusi dengan Ghozi seperti apa maunya agar market, dan segmennya terarah. Kita akan dahulukan pelaku usaha pariwisata ikut program ini. Sebagai legacy putra Babel, bapak minta Ghozi bantu teman-teman pariwisata di Babel. Selamat saya ucapkan, atas diresmikannya kerja sama ini," kata Gubernur Erzaldi menambahkan.
Sementara itu, Ghozi memberikan penjelasan kepada seluruh pelaku usaha yang hadir pada kegiatan tersebut mengenai aplikasi yang dikembangkannya. Dengan banyaknya user yang telah mengikuti Travtrip akan memudahkan promosi pariwisata Babel. Pihaknya pun, menurut Ghozi siap memberikan pelayanan prima dengan berbagai fitur yang memudahkan wisatawan, seperti fitur informasi pariwisata, cafe resto, tiket rekreasi, maupun sewa kendaraan.
"Kami berkeinginan bagaimana penjualan contohnya cafe resto ke jenjang digital, yang selama ini masih menjadi hambatan. Travtrip membantu dengan biaya murah, dan bahkan gratis. Kami juga ada fitur pembukuan. Fitur ini kesannya sepele tapi bisa membantu bapak/ibu dalam mengelola pendapatan. Kami pastikan, semua informasi pariwisata Babel sudah dalam genggaman," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, juga dilakukan diskusi antara CEO PT Rumahawan Karya Indonesia Ahmad Ghozi Ramadhan, dengan beberapa perwakilan pelaku usaha bidang pariwisata. Sebagai informasi, aplikasi Travtrip dapat diunduh secara gratis di Google Play Store.
RGA