Salah satu produksi kapal PT PHL adalah Kapal Perintis yang telah dipesan dan serah terima dengan Kementerian Perhubungan Laut. Hal ini merupakan Program Tol Laut yang diprakarsasi oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, dan saat ini ditempatkan di ujung Indonesia, yakni di Sabang dan Merauke.
PANGKALPINANG - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman, bangga dan mengapresiasi PT Pahala Harapan Lestari (PHL) yang terbukti mampu bertahan meskipun di masa pandemi Covid-19, dan mendapat kepercayaan pemerintah pusat maupun pihak swasta terkait produksi kapal.
Rasa Bangga itu disampaikan Gubernur Erzaldi dalam kegiatan Peletakan Lunas (Keel Laying) Pembangunan Kapal bertempat di Galangan Kapal PT PHL Jl. Pasir Ketapang, Pangkalpinang, Senin (18/10/21).
"PT PHL di masa pandemi ini masih terus bertahan, bahkan di sepanjang masa pandemi tidak merumahkan atau mengurangi karyawannya. Ini sangat luar biasa dan saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PT PHL," ungkap orang nomor satu di Babel ini bangga.
Apresiasi juga diberikan Gubernur Erzaldi kepada PT PHL yang berhasil mendapatkan penghargaan dari Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia pada tahun 2020. Untuk itu, dirinya berpesan kepada seluruh tenaga kerja PT PHL agar dapat mendukung dan menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh perusahaan.
_1634562297.jpeg)
"Jaga kepercayaan ini dengan terus bekerja lebih profesional. Jangan berhenti untuk meng_upgrade_ diri supaya profesionalitas dan keberadaan PT PHL dapat lebih dihargai lagi dan dikenal oleh masyarakat," harapnya.
Salah satu produksi kapal PT PHL adalah Kapal Perintis yang telah dipesan dan serah terima dengan Kementerian Perhubungan Laut. Hal ini merupakan Program Tol Laut yang diprakarsasi oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, dan saat ini ditempatkan di ujung Indonesia, yakni di Sabang dan Merauke.
PT PHL sendiri mendapat pesanan satu Unit Tug Boat 26 meter (PHL 137) milik PT Beitrans Elang Indolines dan dua unit Tug Boat 25 meter (PHL 138 dan PHL 139) milik PT Layar Oseasik Mandiri.
Terkait pemesanan kapal oleh PT. Beitrans Elang Indolines dan PT. Layar Oseasik Mandiri, gubernur juga memberikan apresiasi kepada keduanya. Menurut gubernur, pemesanan kapal kepada PT PHL merupakan pilihan yang tepat.
"Semoga kepercayaan ini dapat terus terjaga, karena saya yakin dan percaya, ketepatan waktu, mutu dan profesionalisme karyawan dari PT PHL sudah tidak diragukan lagi," ungkapnya.
Sementara Direktur PT PHL, Irwan Rudyanto dalam sambutannya menjelaskan, bahwa di masa pandemi ini, PT. PHL terus berusaha dan bertahan dengan tidak mengurangi atau merumahkan satu pun karyawannya.
_1634562322.jpeg)
Untuk diketahui, pada tahun 2020, PT PHL berhasil mendapat penghargaan Sidhakarya dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, dan di tahun 2021 mewakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk mengikuti seleksi anugerah Paramakarya Tingkat Nasional.
Dijelaskannya, dengan dimulainya pembangunan tiga unit kapal, PT PHL hingga saat ini telah membangun 139 unit kapal dengan berbagai jenis dan ukuran. Pemesanan telah dilakukan oleh beberapa pihak, termasuk kapal dari Angkatan Laut, Bakamla, Departemen Kelautan, maupun Kementerian Perhubungan Laut. Pihaknya berharap dukungan semua pihak agar dalam pengerjaan kapal dapat berjalan lancar sesuai dengan moto perusahaan, yakni 'Kualitas, Waktu dan Keselamatan Kerja'.
Pembangunan kapal kemudian ditandai dengan Peletakan Lunas (Keel Laying) oleh gubernur. Turut hadir dalam kegiatan, Kepala Biro Klasifikasi Indonesia Cabang Palembang, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan otoritas Pelabuhan, Kepala Dinas Tenaga Kerja Babel, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Babel, Kepala Dinas Perhubungan Babel, dan Pimpinan PT Beitrans Elang Indolines dan PT Layar Oseasik Mandiri.
ML
